TY - THES ID - UNY8000 Y1 - 2012/// TI - ANALISIS NON PERFORMING LOAN UNTUK MENILAI PERTUMBUHAN KREDIT PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA ( PERSERO ) CABANG YOGYAKARTA PB - UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA A1 - SARNO, SARNO AV - public N2 - Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Rasio Non Performing Loan pada PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Periode 2006-2011, (2) Perkembangan pertumbuhan kredit pada PT. Bank Tabungan Negara (Persero)Periode 2006-2011, (3) Rasio Non Performing Loan dan pertumbuhan kredit pada PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Periode 2006-2011. Objek dari penelitian ini adalah PT. Bank Tabungan Negara (Persero). Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif yaitu suatu metode analisis yang diselaraskan dengan variabel penelitian yang memusatkan pada masalah-masalah yang aktual yang terjadi pada saat sekarang dengan hasil penelitian berupa angka-angka yang memiliki arti.Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Perkembangan rasio Non Performing Loan pada PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Periode 2006-2011 cenderung mengalami penurunan dari tahun ke tahunya itu pada tahun 2006 nilai rasionya 3,91%, tahun 2007 nilai rasionya 4,05%, tahun 2008 nilaI rasionya 3,20%, tahun 2009 nilai rasionya 3,36%, tahun 2010 nilai rasionya 3,26%, tahun 2011 nilairasionya 2,47%; (2) Perkembangan pertumbuhan kredit pada PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Periode 2006-2011 cenderung mengalami peningkatan dari tahun ketahunya itu pada tahun 2006 pertumbuhan kredit mencapai 17,6%, tahun 2007 pertumbuhan kredit mencapai 23,36%, tahun 2008 pertumbuhan kredit mencapai 43,52% , tahun 2009 pertumbuhan kredit mencapai 27,19%, tahun 2010 pertumbuhan kredit mencapai 26,55%, tahun 2011 pertumbuhan kredit mencapai 22,96%; (3) Terjaganya rasio Non Performing Loan dibawah 5% maka cenderung akan berpengaruh terhadap naiknya pertumbuhan kredit pada PT. Bank Tabungan Negara (Persero), dengan terjaganya rasio Non Performing Loan dibawah 5% maka bank tidak akan ragu dalam memberikan kredit kepada masyarakat atau nasabah, ini bisa terlihat dari jumlah kredit yang disalurkan dari tahun ke tahun semakin meningkat. M1 - d3ta UR - http://eprints.uny.ac.id/8000/ ER -