TY - THES UR - http://eprints.uny.ac.id/78595/ KW - remaja KW - aktivitas fisik KW - kebiasaan makan KW - sct KW - obesitas KW - hefo-card Y1 - 2023/07/10/ N1 - Promotor 1: Prof. Dr. Sumaryanti, M.S. Promotor 2: Prof. dr. Novita Intan Arovah, M.PH., Ph.D. PB - Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan A1 - Rahayu, Atikah ID - UNY78595 TI - Pengembangan Model HEfO-Card (Health Education for Obesity Card) Berbasis Social Cognitive Theory untuk Peningkatan Aktivitas Fisik, dan Perbaikan Kebiasaan Makan (Intervensi untuk Mengurangi Kejadian Obesitas pada Remaja) AV - public M1 - disertasi N2 - Data menunjukkan peningkatan remaja yang tidak memenuhi rekomendasi aktivitas fisik dan konsumsi sayur dan buah, yang dapat meningkatkan kejadian obesitas remaja. Oleh karenanya, diperlukan upaya perubahan perilaku untuk meningkatkan aktivitas fisik dan kebiasaan makan remaja dalam rangka menurunkan kejadian obesitas. Penelitian ini bertujuan mengembangkan model intervensi berbasis Social Cognitive Theory (SCT) untuk memperbaiki proses sosial kognitif, tingkat aktivitas fisik, kebiasaan makan dan menurunkan obesitas remaja. Penelitian Research and Development ini dilakukan dengan pendekatan Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation. Pada tahap Analyze dilakukan kajian literature, dan studi pendahuluan tentang tingkat aktivitas fisik dan kebiasaan makan remaja serta identifikasi instrumen monitoring proses sosial kognitif, aktivitas fisik dan kebiasaan makan remaja. Pada Tahap Design dilakukan perancangan model intervensi serta instrumen validasi. Pada Tahap Develop dilakukan pengembangan intervensi serta adaptasi instrumen evaluasi. Pada Tahap implementation dilakukan penerapan model intervensi, dan uji kelayakan. Pada tahap evaluation dilakukan randomized controlled trial pada 102 remaja yang dikelompokkan menjadi kelompok perlakuan, dan kontrol untuk menguji efektivitas perlakuan dalam memperbaiki proses sosial kognitif, aktivitas fisik, dan kebiasaan makan dan parameter obesitas (persentil body mass index (BMI)) remaja. Hasil tahap Analyze mengindikasikan ketidakaktifan fisik remaja sebesar 11% dan belum konsumsi sayur dan buah sebesar 90,8%. Diidentifikasi pula beberapa instrumen yang potensial yang digunakan untuk mengukur proses sosial kognitif, aktivitas fisik, dan kebiasaan makan serta ditemukan belum adanya intervensi aktivitas fisik, dan kebiasaan makan berbasis teori perilaku pada remaja di Indonesia. Pada Tahap Design telah tersusun desain kebiasaan intervensi perbaikan aktivitas fisik, kebiasaan makan, untuk dinilai oleh validator. Pada Tahap Develop telah tersusun draft model intervensi, dan instrumen validasi. Pada Tahap Implementation ditemukan bahwa HEfO-Card mudah digunakan. Pada Tahap Evaluation ditemukan perbaikan proses sosial kognitif, aktivitas fisik, kebiasaan makan dan obesitas pada kelompok perlakuan, namun ditemukan pula perbaikan pada tingkat aktivitas fisik serta self-efficacy terkait aktivitas fisik dan kebiasaan makan pada kelompok kontrol, walaupun perbaikan tersebut lebih kecil dibanding pada kelompok perlakuan dan belum dapat menurunkan persentil BMI. Disimpulkan bahwa telah berhasil dikembangkan HEfO-Card yang merupakan kartu yang berisi intervensi aktivitas fisik dan kebiasaan makan remaja berbasis SCT yang dilakukan selama 12 minggu yang telah terbukti efektif dalam memperbaiki proses sosial kognitif, aktivitas fisik, dan kebiasaan makan dan obesitas remaja. ER -