%0 Thesis %9 S1 %A Gayuh, Lantipsari %A AWAN HARIONO, M.Or, %A Fajar Sri W, M.Or, %A Dr. SISWANTOYO, %A AGUNG NUGROHO, M.Si, %B FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN %D 2012 %F UNY:7731 %I UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA %K atlet pencak silat, tes, kecepatan tendangan %T PENGEMBANGAN TES KECEPATAN TENDANGAN ATLET PENCAK SILAT DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA %U http://eprints.uny.ac.id/7731/ %X Penelitian ini bertujuan: (1) Menciptakan dan mengembangkan tes kecepatan tendangan untuk atlet pencak silat Daerah Istimewa Yogyakarta, (2) Mengetahui cara menyusun norma penilaian kecepatan tendangan atlet pencak silat Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode penelitian menggunakan research and development. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, yaitu: (1) atlet Porprov DIY, (2) atlet pencak silat kategori tanding yang terhitung menjadi juara umum 1, 2, dan 3 sebanyak 21 orang. Instrumen berupa tes dan lembar observasi yang digunakan untuk mendapatkan informasi ahli (expert judgement). Jumlah judge yang terlibat 3 orang. Validitas diketahui dengan validitas isi dan konstrak, sedangkan reliabilitas instrumen menggunakan korelasi Produc Moment. Hasil penghitungan menunjukan bahwa: (1) Perhitungan validitas untuk tendangan depan sebesar r0=0,968, untuk tendangan sabit sebesar r0=0,860, dan untuk tendangan T sebesar r0= 0,893; (2) Penghitungan reliabilitas diperoleh hasil sebesar r0= 0.911 untuk tendangan depan, r0= 0.740 untuk tendangan sabit, dan r0= 0.858 untuk tendangan T; (3) Untuk skala penilaian tes kecepatan tendangan untuk atlet pencak silat putra Daerah istimewa Yogyakarta mempunyai: (a) kategori sangat baik dengan jumlah = > 20, (b) kategori baik 18 - 19, (c) kategori sedang = 15-17, (d) kategori kurang = 14-15, dan (e) kategori sangat kurang = < 13, adapun skala penilaian atlet pencak silat putri belum bisa digunakan sebagai acuan tes. Sedangkan untuk skala penilailan untuk skor teknik tendangan depan mempunyai hasil: (a) kategori sangat baik dengan skor= >18, (b) kategori baik dengan skor= 16–17, (c) kategori sedang dengan skor= 13–15, (d) kategori kurang dengan skor= 11–12, dan (e) kategori sangat kurang dengan skor= <10. untuk skala penilailan untuk skor teknik tendangan sabit mempunyai hasil: (a) kategori sangat baik dengan skor= >18, (b) kategori baik dengan skor= 16–17, (c) kategori sedang dengan skor= 14–15, (d) kategori kurang dengan skor= 12–13dan (e) kategori sangat kurang dengan skor= < 11. Untuk skala penilailan untuk skor teknik tendangan T mempunyai hasil: (a) kategori sangat baik dengan skor= >16, (b) kategori baik dengan skor= 14–15, (c) kategori sedang dengan skor= 12– 13, (d) kategori kurang dengan skor= 10– 11, dan (e) kategori sangat kurang dengan skor= < 9. Kata kunci: atlet pencak silat, tes, kecepatan tendangan