@phdthesis{UNY77207, school = {Fakultas Ilmu Pendidikan}, year = {2022}, month = {January}, title = {PENGELOLAAN KURIKULUM DI SMP MUHAMMADIYAH PLUS GUNUNGPRING MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG}, author = {Galuh Puspo Rimby}, abstract = {Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendeskripsikan (1) pengelolaan kurikulum di SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring mulai dari perencanaan kurikulum, pengorganisasian kurikulum, pelaksanaan kurikulum, dan evaluasi kurikulum; serta (2) kendala dan solusi yang ditemukan pada proses pengelolaan kurikulum SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring. Penelitian ini merupakan penilitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian dilakukan di SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring Muntilan, Kabupaten Magelang. Informan penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, dan guru. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumen. Uji keabsahan data menggunakan metode triangulasi sumber dan teknik. Analisis data secara kualitatif dengan menggunanakn model Miles dan Huberman melalui tiga tahapan yaitu kondensasi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi data. Hasil penelitian adalah sebagai berikut: Pertama, perencanaan kurikulum dilakukan saat awal tahun ajaran dengan mengadakan rapat kerja yang diikuti oleh seluruh komponen sekolah, kurikulum yang dijalankan di SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring adalah Kurikulum 2013, Kurikulum Kemuhammadiyahan, dan Kurikulum Khas MPlus. Kedua, pengorganisasian dilakukan oleh kepala sekolah dengan membentuk beberapa devisi sesuai dengan tugasnya masing-masing yaitu sie kurikulum, sie kesiswaan, divisi Al-Islam, dan bimbingan konseling. Ketiga, proses pelaksanaan kurikulum menyajikan proses pembelajaran mulai dari materi belajar, media belajar, dan evaluasi pembelajaran. Keempat, evaluasi kurikulum dilakukan pada saat akhir tahun ajaran dan dilakukan secara insidental. Kelima, kendala yang muncul dalam proses pengelolaan kurikulum disebabkan oleh sumber daya manusia yaitu guru dan siswa. Beberapa guru dirasa kurang memiliki kemauan tinggi dan kemampuan dalam melaksanakan tugasnya. Kendala yang muncul dari siswa disebabkan karena siswa belum siap dengan sistem sekolah yang berbasis full day school. Solusi yang dapat diterapkan untuk mengatasi kendala tersebut adalah dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan saling bersinergi demi mewujudkan keberhasilan pengelolaan kurikulum}, keywords = {pengelolaan kurikulum, sekolah menengah pertama muhammadiyah}, url = {http://eprints.uny.ac.id/77207/} }