%0 Thesis %9 S1 %A Maha Dwie, Purjawida %A Universitas Negeri Yogyakarta, %B Pendidikan Luar Biasa %D 2023 %F UNY:76618 %I Fakultas Ilmu Pendidikan %K Interaksi Sosial, Anak Hambatan Penglihatan, Lingkungan Rumah %T PROSES INTERAKSI SOSIAL ANAK HAMBATAN PENGLIHATAN DI LINGKUNGAN RUMAH %U http://eprints.uny.ac.id/76618/ %X Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan interaksi sosial anak hambatan penglihatan di lingkungan rumah. Penelitian ini difokuskan pada interaksi sosial anak yang terdiri dari proses interaksi dan faktor yang mempengaruhi interaksi sosial anak di lingkungan rumah yang di dukung faktorfaktor yang mendukung dan menghambat proses interaksi social anak hambatan penglihatan di lingkungan rumah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Subjek penelitian yaitu seorang siswi hambatan penglihatan kelas V SLBN 1 Bantul. Key informan dalam penelitian ini yaitu anak hambatan penglihatan, wali anak (kakek), orang tua (ayah), dan teman sebaya. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan model interaktif. Keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber. Hasil penelitian proses interaksi anak hambatan penglihatan terdiri dari proses interaksi dan faktor yang mempengaruhi interaksi sosial anak. Pada proses interaksi sosial peneliti fokus terhadap aspek kerjasama, akomodasi, persaingan, dan pertikaian. Proses interaksi fokus terhadap gambaran siswa membawa diri nya dalam melakukan interaksi sosial di lingkungan rumah seperti mengikuti kegiatan sosial, bermain dengan teman sebaya, mematuhi norma yang berlaku, dan pemahaman cara menyelesaikan masalah yang dihadapi. Faktor yang mempengaruhi interaksi sosial terdiri dari imitasi, sugesti, identifikasi, dan simpati. Faktor yang mempengaruhi interaksi sosial fokus terhadap hal-hal yang menentukan dan mendorong proses interaksi sosial terjadi dalam kehidupan seharihari anak hambatan penglihatan. Salah satu bentuk nyata faktor yang mempengaruhi proses interaksi sosial anak ialah kegiatan meniru orang. Orangorang disekitar yang memberi contoh positif akan menghasilkan proses interaksi sosial anak hambatan penglihatan yang baik begitupun sebaliknya. Kurang nya dukungan dari orang sekitar terhadap proses interaksi sosial anak akan menghasilkan proses interaksi yang buruk di kehidupan anak hambatan penglihatan di lingkungan rumah.