%0 Thesis %9 S2 %A Vitarani:, Ade %A Universitas Negeri Yogyakarta, %B Pendidikan Dasar %D 2022 %F UNY:75587 %I Fakultas Ilmu Pendidikan %K LKPD berbasis sosiokultural, Minat Belajar, Prestasi Belajar %T Pengembangan LKPD Berbasis Sosiokultural untuk Meningkatkan Minat dan Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV SD Negeri Segugus Pucanglaban %U http://eprints.uny.ac.id/75587/ %X Pada Kurikulum 2013, muatan pelajaran bahasa Indonesia berperan penting dalam mewujudkan tujuan pendidikan abad 21 dan merupakan penunjang kompetensi lulusan. Akan tetapi minat dan prestasi belajar bahasa Indonesia di SD Negeri Segugus Pucanglaban lebih rendah daripada muatan pelajaran lainnya. Upaya menghadapi masalah tersebut perlu adanya perangkat pembelajaran LKPD yang disesuaikan dengan konteks sosiokultural siswa. Penelitian ini bertujuan mengembangkan LKPD berbasis sosiokultural untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar bahasa Indonesia yang memenuhi kategori kelayakan, kepraktisan, dan keefektifan bagi siswa kelas IV SD Negeri segugus Pucanglaban. Penelitian ini merupakan Research and Development (R&D) menggunakan prosedur Borg dan Gall (1893) yang dimodifikasi dengan sembilan langkah pengembangan. Subjek uji coba awal 16 siswa dan satu guru, uji coba utama 17 siswa dan satu guru, uji coba operasional 44 siswa satu guru kelas IV dari empat SD. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, skala, dan tes. Instrumen penelitian menggunakan panduan wawancara, panduan observasi, skala validasi ahli materi dan perangkat pembelajaran, skala respon guru dan siswa, skala minat, serta soal tes prestasi belajar siswa. Analisis kelayakan berdasarkan penilaian ahli materi dan ahli perangkat pembelajaran. Analisis kepraktisan berdasarkan respon guru dan siswa. Analisis keefektifan dilihat dari nilai rata-rata post-test minat dan prestasi belajar. Teknik analisis data menggunakan uji beda independent sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) skor yang diperoleh dari validasi ahli materi dan ahli perangkat pembelajaran sebesar 92% (Sangat Layak); 2) skor yang diperoleh dari respon guru pada uji coba awal sebesar 75% dan uji coba utama sebesar 89% (Praktis), sedangkan skor yang diperoleh dari respon siswa pada uji coba awal sebesar 87% dan uji coba utama sebesar 88% (Praktis); dan 3) hasil uji hipotesis menunjukkan ada perbedaan signifikan terhadap minat dan prestasi belajar dengan p-value 0,000 < 0,05, sedangkan nilai rata-rata tes prestasi belajar sebesar 81 pada kelas eksperimen dan 77 pada kelas kontrol. Penelitian ini menyimpulkan bahwa LKPD berbasis sosiokultural layak, praktis, dan efektif digunakan untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas IV. Guru dapat menggunakan LKPD berbasis sosiokultural dalam pembelajaran bahasa Indonesia sebagai contoh untuk muatan pelajaran lain.