TY - THES ID - UNY74861 UR - http://eprints.uny.ac.id/74861/ M1 - skripsi AV - restricted TI - IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SISTEM ZONASI PADA PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI KABUPATEN SLEMAN A1 - Setyastuti, Anastasia Aprilia Festi PB - Fakultas Ilmu Pendidikan KW - Implementasi KW - Kebijakan KW - Sistem Zonasi KW - PPDB N2 - Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi kebijakan sistem zonasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Sleman dilihat dari (1) karakteristik masalah kebijakan sistem zonasi, (2) karakteristik kebijakan sistem zonasi, (3) variabel lingkungan kebijakan sistem zonasi, dan (4) tahapan dalam proses implementasi kebijakan sistem zonasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini terdiri Kepala Subbagian Perencanaan dan Evaluasi Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, 4 kepala sekolah dan 3 orang tua siswa SMP. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik analisis kualitatif interaktif oleh Miles, Huberman, dan Saldana yaitu kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan teknik trianggulasi sumber dan trianggulasi teknik. Hasil penelitian menunjukan bahwa implementasi kebijakan sistem zonasi pada PPDB SMP di Kabupaten Sleman sebagai berikut. (1) Karakteristik masalah kebijakan dapat dilihat dari tingkat kesulitan teknis rendah karena sistem zonasi kewilayahan dan mempertimbangkan nilai serta didukung sistem online. Tingkat kemajemukan kelompok sasaran kebijakan tinggi. Kelompok sasaran kebijakan sistem zonasi adalah calon peserta didik SMP Negeri di Kabupaten Sleman. Cakupan perubahan perilaku yang diharapkan sekolah yaitu masyarakat diharapkan mau memahami bahwa tujuan dari kebijakan sistem zonasi ini baik untuk pemerataan pendidikan. (2) Karakteristik kebijakan sistem zonasi meliputi tingkat kejelasan yang dapat diterima serta dipahami oleh sekolah dan masyarakat. Sumber daya finansial kebijakan sistem zonasi difasilitasi oleh APBD dalam bentuk dana BOSDA. Kebijakan ini didukung oleh lebaga-lembaga lain yaitu bagian hukum sekertaris daerah, pemerintah kecamatan dan desa, dewan pendidikan, LPMP, dinas provinsi, dinas pendidikan Kabupaten/kota lainnya, dan LSM. Komitmen untuk dapat melaksanakan kebijakan dengan baik mempertimbangkan wilayah dan nilai dan pelaksanaan yang step by step, serta adanya partisipasi dari sekolah untuk proses pembuatan kebijakan. (3) Variabel lingkungan kebijakan sistem zonasi meliputi kondisi sosial, ekonomi dan kemajuan teknologi serta dukungan publik di Kabupeten Sleman sangat beragam (heterogen). Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman dalam melaksanakan kebijakan sistem zonasi memiliki komitmen dalam mempertimbangkan arus bawah. (4) Tahapan dalam proses implementasi kebijakan sistem zonasi dilihat dari output yang diharapkan dari kebijakan sistem zonasi yang diterapkan di Kabupaten Sleman, tingkat kepatuhan target sudah 100%, saran dan rekomendasi untuk revisi peraturan dari sekolah dan orang tua siswa. Y1 - 2019/05/28/ ER -