%K implementasi kurikulum, kurikulum formal, kurikulum tersembunyi, penanaman nilai integritas %A Muhammad Nurhalim %A Suyanto Suyanto %X Penelitian ini dilatarbelakangi oleh temuan data lapangan yang menunjukkan masih banyak ditemukan SMK dengan indeks integritas siswa yang rendah, padahal integritas menjadi salah satu komponen utama Penguatan Pendidikan Karakter (PPK). Berdasar hal tersebut, maka diperlukan sebuah penelitian yang menggali data pada SMK yang telah berhasil menanamkan nilai integritas. Dalam penelitian ini, penelitian dilakukan di SMKN 1 Purwokerto karena merupakan SMK yang memperoleh predikat “Sekolah Berintegritas” dari Kemendikbud. Selain itu, penelitian ini juga dilatar belakangi oleh kenyataan bahwa penerapan konsep pendidikan karakter ataupun penanaman nilai yang belum banyak dikaitkan dengan konsep kurikulum, padahal, sebagaimana ditekankan oleh Mendikbud, gerakan PPK yang diterapkan di sekolah saat ini harus diperkuat dengan kurikulum berbasis luas. Tujuan utama penelitian ini adalah mendeskripsikan implementasi kurikulum dalam penanaman nilai integritas dan mendeskripsikan skor integritas akademik siswa sebagai hasil implementasi kurikulum dalam penanaman nilai di SMKN 1 Purwokerto. Metode penelitian yang digunakan adalah mixed method, yang menggabungkan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Pendekatan kualitatif dilakukan dengan metode studi kasus, sedangkan pendekatan kuantitatif dilakukan dengan metode deskriptif kuantitatif. Pengumpulan data kualitatif dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, sedangkan pengumpulan data kuantitatif dilakukan dengan instrumen skala integritas yang dilakukan pada sampel sebanyak 305 siswa. Analisis data kulatitatif dilakukan dengan metode dari Huberman sedangkan analisis data kuantitatif dilakukan dengan analisis deskriptif menggunakan SPSS v 22. Hasil penelitian ini terdiri dari dua temuan utama, yaitu: pertama, implementasi kurikulum dalam penanaman nilai integritas siswa di SMKN 1 Purwokerto dilakukan dengan memfokuskan tiga strategi, yaitu: mengintegrasikan kurikulum formal dan kurikulum tersembunyi; mengoptimalkan peran empat dimensi kerangka kerja kurikulum yaitu dimensi mata pelajaran, dimensi siswa, dimensi lingkungan dan dimensi guru; dan memaksimalkan hasil the integrity of knowing, feeling, and action; kedua, skor integritas siswa di SMKN 1 Purwokerto termasuk dalam kategori tinggi, dengan persentase sebesar 97,4 dan kategori sedang dengan persentase sebesar 2,6. %L UNY73908 %T Implementasi Kurikulum dalam Penanaman Nilai Integritas Siswa di SMKN 1 Purwokerto. %D 2022 %I Program Pascasarjana