@phdthesis{UNY73828,
           month = {August},
          author = {Raden Bagus Antyanta Candra Maharddika Wilatikta},
           title = {PENGARUH STRES KERJA TERHADAP PERILAKU KONSUMSI
MINUMAN BERALKOHOL PADA KARYAWAN DI YOGYAKARTA},
          school = {Universitas Negeri Yogyakarta},
            year = {2022},
             url = {http://eprints.uny.ac.id/73828/},
        abstract = {Idealnya stres kerja direduksi dengan coping stress yang positif sehingga
karyawan mendapatkan kembali semangatnya dalam bekerja, namun banyak
karyawan melepas stres kerjanya dengan mengkonsumsi minuman beralkohol yang
dapat memberikan efek buruk bagi tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui apakah stres kerja mempengaruhi perilaku mengkonsumsi minuman
beralkohol pada karyawan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan jenis penelitian
studi populasi. Populasi dalam penelitian ini adalah 50 karyawan yang bekerja di
Yogyakarta yang sebelumnya memiliki riwayat mengkonsumsi minuman
beralkohol, dengan sampel sejumlah 50 orang dengan kriteria sampel merupakan
karyawan yang bekerja di Yogyakarta dengan rentang usia 20 ? 40 tahun dan
memiliki perilaku mengkonsumsi alkohol. Metode pengambilan data dilakukan
menggunakan skala stres kerja, dan skala perilaku konsumsi alkohol dengan bentuk
Skala Model Likert. Validitas yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan
validitas isi yang dilakukan oleh ahli. Reliabilitas skala penelitian menggunakan
formula Alpha Cronbach dengan hasil pada skala stres kerja sebesar 0,743, dan
skala perilaku konsumsi alkohol sebesar 0,759. Teknik analisis yang digunakan
adalah analisis regresi linier sederhana.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa stres kerja memiliki pengaruh yang
signifikan (F=13,431) sebesar 23\% terhadap perilaku mengonsumsi minuman
beralkohol. Koefisien regresi positif (searah) sebesar 0,323. Variabel stres kerja
menunjukan hasil tertinggi pada aspek Role Ambiguity (Ambiguitas Peran)
sebanyak 20.71\%. Sedangkan untuk variabel perilaku konsumsi alkohol, aspek
tertinggi berada pada aspek Hazardous Drinking (pola konsumsi yang beresiko)
sebanyak 37.65\%.
Kata Kunci : stres kerja, perilaku konsumsi alkohol}
}