eprintid: 73040
rev_number: 11
eprint_status: archive
userid: 1290
dir: disk0/00/07/30/40
datestamp: 2022-05-17 03:04:06
lastmod: 2022-05-17 03:04:06
status_changed: 2022-05-17 03:04:06
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: Burhan, Nurul
creators_name: Arifin, Zainal
title: Pengelolaan Pembelajaran Sistem Blok Pada Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO) Pada SMK Negeri di Kabupaten Batang.
ispublished: pub
subjects: D3
subjects: t_otomotif
divisions: pps_teknik
full_text_status: restricted
keywords: pengelolaan pembelajaran, sistem blok, teknik kendaraan ringan otomotif, sekolah menengah kejuruan, nilai UKK.
abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) efektivitas pembelajaran sistem blok ditinjau dari pendidik; (2) efektivitas pembelajaran sistem blok ditinjau dari siswa; (3) efektivitas pembelajaran system blok ditinjau dari sarana prasarana; (4) hasil belajar siswa setelah penerapan pembelajaran sistem blok.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survei. Data dikumpulkan menggunakan wawancara, observasi, kusioner/angkat, dan dokumentasi. Populasi dalam penelitian ini yaitu SMK Negeri di Kabupaten Batang. Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan purpose sampling yaitu ada 2 SMK Negeri yang dijadikan sebagai objek penelitian, dengan pertimbangan hanya SMK Negeri di Kabupaten Batang yang menerapkan pembelajaran sistem blok. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) efektivitas pembelajaran sistem blok ditinjau dari pendidik memiliki efektivitas sangat tinggi. Pada SMKN 1 Warungasem jumlah skor respoden 1693 masuk pada skala sangat tinggi yaitu 380 < 1693 < 1900. Pada SMKN 1 Blado jumlah skor respoden 1608 masuk pada skala sangat tinggi yaitu 360 < 1608 < 1800; (2) efektivitas pembelajaran sistem blok ditinjau dari siswa memliliki efektivitas sangat tinggi. Pada SMKN 1 Warungasem jumlah skor respoden 1496 masuk skala sangat tinggi yaitu 342 < 1496 < 1710. Pada SMKN 1 Blado jumlah skor respoden 1441 masuk skala sangat tinggi yaitu 324 < 1441 < 1620; (3) efektivitas pembelajaran sistem blok ditinjau dari segi sarana prasarana memiliki efektivitas tinggi. Pada SMKN 1 Warungasem jumlah skor respoden 1175 masuk pada skala tinggi yaitu 285 < 1175 < 1425. Pada SMKN 1 Blado jumlah skor respoden 1166 masuk pada skala tinggi yaitu 270 < 1166 < 1350. (4) penerapan pembelajaran sistem blok terhadap hasil belajar siswa melalui Uji Kompetensi Keahlian (UKK) meningkat. Pada SMKN 1 Warungasem, rata-rata nilai UKK sebesar 76,83, meningkat menjadi 82,32. Pada SMKN 1 Blado, rata-rata nilai UKK sebesar 77,48, meningkat menjadi 81,81.
date: 2020-03-19
date_type: published
institution: Program Pascasarjana
department: Pendidikan Teknologi dan Kejuruan
thesis_type: tesis
referencetext: Anderson, H. M., Moore, L. D., Anaya, G & Bird, E. (2005) Student Learning Outcomes Assesment: A component of Program Assesment. American Journal of Pharmaceutical Education. 69(2) Article 39
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Aqib, Z (2013). Model-model, Media dan Strategi Pembelajaran Kontekstual (inovatif). Bandung: Yrama Widya.
Bartel, S. R. (1976). In grounded theory. In Support of Grounded Theory: One Researcher’s Experience. Boston Allyn and Bacon
Badan Pusat Sattistik (2014). Pengangguran Terbuka Menurut Pendidikan Tertinggi Yang Ditamatkan, 2004-2014).
http://bps.go.id/linkTabelStatis/view/id/972.
Baharudin.,& Wahyuni, E, N. (2010) Teori Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Billett, S. (2011). Vocational education: purposes, traditions and prospects. Brisbane: Springer Science+Business Media B.V.
Boyle, T., & College, M. (2012). century knowledge, skills, and abilities and entrepreneurial competensies: a model for undergraduate entrepreneurship education. Jurnal of Entrepreneuurship Education, 15(3), 41-56.
https://www.abacademies.org/articles/jeevo1152012.pdf.
Bukit, M. (2014). Strategi dan Inovasi Pendidikan Kejuruan: Dari Kompetensi ke Kompetensi. Bandung: Alfabeta
Catts, R., Falk, I., & Wallace, R. (2011). Introduction: Innovation in Theory and Prctice. In R. Catts. I, Falk & R, Wallace (Eds), Vocational Learning (Vol. 13,
pp.1-8): Springer Netherlands.
Clarke, L, & Wich, C. (2007). Vocational education: internal approaches,
developments and systems. New York: Routledge.
Cordova., Mayra., Lucia., & Gonzales. (2015). Perpective on influencing aspect for
students’ acceptance of multimedia materials in training. Journal. Vol 7 No 1.
Creswell, J.W., (2014). Research Design : Qualitative, Quantitative and Mixed Methods Approaches : fourth edition . Sage publications, Inc.
111
 Darmadi, H. (2013) Metode Penelitian Pendidikan Sosial. Bandung: Alfabeta
Daryanto. (2010) Media Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.
Depdikbud. (1997). Keterampilan Menjelang 2020. Laporan satuan tugas tentang pengembangan pendidikan dan pelatihan di Indonesia. Jakarta.
Depdiknas. (2005) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar isi.
Departemen of Educational Communication & Technology, Kenyatta University
 (2011, Vol. I, No. 1) Vocationalization of Education in Kenya: The classroom Practice and The Leaner, Responsibilities for Change in The Century. https//:www.macrothink.org/journal/index.php/ijld/article/viewFile/1120/88 1.
Direktur Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah. (2008). Keputusan Direktur Jendral Pendidikan Dasar dan Menegah Departemen Pendidikan Nasional Nomor 251/C/KEP/MN/2008, tentang Spektrum Keahlian Pendidikan Menegah Kejuruan.
Direktorat Jendral Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Departemen Pendidikan Nasional Tahun 2009
Dharma, S, Sugiyono, Irwanto, Mulyatiningsih, E, Sutopo, Palunsu, J.E, Triatmojo, P, & Siswanto, R. (2013). Tantangan Guru SMK Abad 21. Jakarta: Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga kependidikan Menegah, Direktorat Jendral Pendidikan menegah, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Djohar. (2007). Pendidikan Teknologi dan kejuruan. Dalam ilmu dan Aplikasi Pendidikan. Bandung: Pedagogiana press.
Djojonegoro, W. (1998). Pengembangan Sumber Daya Manusia Melalui Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta: PT. Jayakarta Agung Offset.
Finch, C. R., & Crunkilton, J. R (1999). Curriculum development in vocational and technical education: planning, content, and implementation. Boston: Allyn and
 Bacon Inc.
Hamdani. (2011) Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.
Hamalik, O. (2013). Kurikulum dan Pembelajaran edisi 1 cetakan ke-13. Jakarta: Bumi Aksara
Hosnan, M. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual Dalam Pembelajaran Abad 21: Kunci Sukses Implementasi Kurikulum 2013. Bogor: Ghalia Indonesia.
112

 https://aslibatang.com/1580/daftar-smk-negeri-dan-swasta-di-batang?amp. (Diakses pada tanggal 20 Maret 2019)
Ivancevich, J. M. (2010). Human resource management. Singapore: Mc Graw Hill
Instruksi Presiden Republik Indonesia. Nomor 9. Tahun 2016. tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan Dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia Indonesia
Kemp, J. E., Morrison, G. R., & Ross, S. M (1994). Designing effective instruction.
 New York, NY: Merrill an imprint of Macmillan College Publishing Company. Kennedy, L. M., Tipps, S., & Johnson, A. (2008). Guiding Children’s Learning of
Mathematics ( ed). Belmont, CA: Thomson Wadsworth.
Keller, J. M.(2010) Motivational design for learning and performance the arcs model
approach. London: Springer.
Kyriacou, C. (2009) Effective Teaching in School: Theory and Practice. London, UK:
Nelson Thornes.
Kyndt, E., Vermeire, E., & Cabus, S. (2016) Informal workplace learning among nurse learning outcomes; Journal of Workplace Learning, 28 (7), 435-450.
 https://doi.org/10.1108/JWL-06-2015-0052.
 Kustandi, C. & Sutjipto, B. (2011). Media Pembelajaran Manual dan Digital. Bogor: Ghalia Indonesia.
LAB Board of Governors. (1998). Block Scheduling: Innovation with Time. The Northeast and Island Regional Education Laboratory at Brown University (online)
 http://www.brown.edu.
 Majid, A. (2011) Perencanaan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Majid, A. D., Mukhadis, A., & Poerwanto, E. E. (2011) Pengaruh model penjadwalan dan motivasi berprestasi terhadap hasil belajar perawatan sepeda motor siswa
 SMK. Jurnal Teknologi dan Kejuruan. Vol 34. No.1. Hlm, 35-48. http://journal.um.ac.id/index.php/teknologi-kejuruan/article/view/3020/404.
Meo, S. O. (2016). Efektifitas Discovery Learning dan Problem Learning dalam Pembelajaran Geografi Ditinjau Dari Keterapan Media Elektronik Siswa SMA Negeri di Ngada Nusa Tenggara Timur. Tesis, tidak diterbitkan. Universitas Negeri Yogyakarta.
113

 Masbahah., Kustono, D., & Patmanthara, S. (2014). Efektifitas sistem pembelajaran blok di sekolah menengah kejuruan kota Surabaya. Jurnal Teknik Mesin. http://journal.um.ac.id/index.php/tenik.mesin/article/view/4488.
Manakertrans. (2007). Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 21, Tahun 2007, tentang tata cara penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia.
Mortaki, S. (2012). The Contibution of Vocational Education and Training in the Preservation and Diffusion of Cultural Heritage in Greece: The Case of the
 Specialty “Guardian of Museums and Archaeological Sites” International Journal of Humanities and Social Science. Vol. 2 No. 24 Special Issue- December 2012.
Moleong, L. J. (2002). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Mishra, P., & Mehta, R. (2016). What We Educators Get Wrong About Century Learning: Results of Survey. Journal of Digital Learning in Teacher Education.
 https://doi.org/10.1080/21532974.2016.1242392.
 Miao, Z., & Reynolds, D. (2018) The Effectiveness of Mathematics Teaching in Primary School: Lesson from England and China. New York, NY: Routledge.
N ̈lker, H, & Schoenfeldt, E. (1983). Pendidikan Kejuruan. (alih bahasa: Agus Setiadi). Jakarta: Gramedia.
Prihartono. (2012). Administrasi, organisasi, dan manajement: pendekatan praktis dan teknik mengelola organisasi. Yogyakarta: Andi Offset
Presiden Republik Indonesia. (1990). Peraturan Pemerintah RI Nomor 29, Tahun 1990 tentang Pendidikan Menegah.
Presiden Republik Indonesia. (2006). Peraturan Pemerintah RI Nomor 22, Tahun 2006 tentang tujuan Pendidikan Kejuruan.
Presiden Republik Indonesia. (2010). Peraturan Pemerintah RI Nomor 17, Tahun
 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan Kejuruan
Presiden Republik Indonesia. (2010). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 70, Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan.
Presiden Republik Indonesia. (2007). Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor: Per.21/men/x/2007. tentang Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).
114

 Presiden Republik Indonesia. (2010). Peraturan Pemerintah RI Nomor 17, Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.
Prasetyo., Gunawan, H., BW & Supriyono (2012). Implementasi pembelajaran blok system sebagai upaya meningkatkan kualitas teknik gambar bangunan kelas XI program keahlian teknik gambar bangunan bidang keahlian bangunan SMK Negeri 2 Kendal tahun ajaran 2011/2012. http://journal.unnes.ac.id/sjuindex.php/scaffolding. ISSN2252-682X
Prasetyo, N. Y & Yoto. (2016). Persepsi Mahasiswa Terhadap Efektifitas
 Pembelajaran Dengan Sistem Blok Mata Kuliah Praktikum Pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Jurnal Teknik Mesin.
 http://journal2.um.ac.id/index.php/jurnal-teknik-mesin/article/viewfile/527/337.
 Purwanto. (2013). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Rauner, L. & Maclean, R. (2008). Handbook of Technical and Vocational Education
and Training Research. Springer.
Republik Indonesia. (2003). Undang-Undang RI Nomor 20, Tahun 2003, tentang
Sistem Pendidikan Nasional.
Republik Indonesia. (2003). Undang-Undang RI Nomor 20, Tahun 2003, tentang
Tujuan Pendidikan Kejuruan.
Rojewski, J. W (2009). Introductin in R. Maclean, D. Wilson, & C. Chinien (Eds),
International Handbook of Education For The Changing World of Work, Bridging Academic and Vocational Learning (pp. 19-40). Manhattan: Springer.
R ̈ sch, et al. (2013) Through Competence-Based to Employment-Oriented Education and Training: A Guide for TVET Practioners. Berlin: Deutsche Gesellschaft Flr Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbH.
Rifa’i, B. (2013) Efektivitas Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UNKN) Krupuk Ikan dalam Program Pengembangan Labsite Pemberdayaan
 Masyarakat Desa Kedung Rejo Kecamatan Jabon Kabupaten Sidoarjo. Kebijakan dan Manajemen Publik. 1(2), 130-136
Saefuddin. A. & Berdiati, L. (2016). Pembelajaran Efektif. Bandung: Rosdakarya.
Sanders, D. P., & McCutcheon, G. (1998). On The Evolution Of Teacher’s Theories of Action Through Action Research. Dalam Kemmis, S. and Mc Taggart, R. (Eds). Action Research Reader ( ed) (pp.177-185). Victoria: Deakin University.
115

 Sedianingsih, Mustikawati, F., & Soetanto, N. P. (2014) Teori dan Praktik Administrasi Kesekretariatan. Jakarta: Prenada Media Group.
SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Program Keahlian Teknik Otomotif).
Slameto. (2010) Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakrta: Rineka Cipta.
Sriyatmo, T. Y. W (2010). Implementasi Pembelajaran Semi Blok Sistem Sebagai
 Upaya Meningkatkan Kualitas Prktik Kayu Kelas XII TKK Program Keahlian Bangunan SMKN 5 Surakarta.
 https://www.digilib.uns.ac.id/dokumen/abstrak/16869.
 Siagian, P. S., (1985). Management sumber daya manusia. Bandung: Aksara Baru. Siregar, S. (2014). Statistik Parametrik Untuk Penelitian kuantitatif. Jakarta: Bumi
Aksara
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
dan R&D. Bandung : Alfabeta
Sugiyono. (2003). Profesionalisasi manajemen pendidikan teknologi dan kejuruan di Indonesia. Pidato pengukuhan guru besar dalam bidang ilmu Manajemen Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, Fakultas Teknik, UNY. Sabtu, 30 Agustus 2003.
Suprihatiningrum, J. (2013). Strategi pembelajaran: Teori dan aplikasi. Yogyakarta: ar-Ruzz Media
Sudijono, A. (2012) Pengantar evaluasi pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Suwati. (2008). Sekolah Bukan Untuk Mencari Pekerjaan. Bandung: Pustaka Grafia. Sudira, P. (2012). Filosofi dan Teori Pendidikan Vokasi dan Kejuruan. Yogyakarta:
 UNY Press
Sukmadinata, N. S. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset.
Sumenge, A. S. (2013) Analisis Efektivitas dan Efisiensi Pelaksanaan Anggaran Belanja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Minahasa Selatan. Jurnal EMBA, 3(1), 74-85.
116

Sukardi. (2012). Metodologi penelitian pendidikan: Kompetensi dan prakteknya. Jakata: PT Bumi Aksara
Suprijono, A. (2012) Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sugihartono. (2007) Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY press.
Sundayana, R. (2014). Statistika Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Uno, H. B., & Mohammad, N. (2013). Belajar dengan Pendekatan: Pembelajaran
Aktif, Inovatif, Lingkungan Kreatif, Efektif, Menarik. Jakarta: Bumi Aksara.
Widhiarso, W. (2010). Pengembangan Skala Psikologi : Lima Kategori Respons ataukah Empat Kategori Respons ? Pengembangan Skala Psikologi, 1–5.
citation:   Burhan, Nurul and Arifin, Zainal  (2020) Pengelolaan Pembelajaran Sistem Blok Pada Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO) Pada SMK Negeri di Kabupaten Batang.  S2 thesis, Program Pascasarjana.   
document_url: http://eprints.uny.ac.id/73040/1/tesis-nurul%20burhan-17702251033.pdf