@phdthesis{UNY72144,
            year = {2020},
           title = {Mediasi Modal Intelektual pada Pengaruh Orientasi Kewirausahaan, Inovasi Produk, dan Teknologi Informasi terhadap Kinerja Usaha Micro Kecil Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0.},
           month = {January},
          author = {Zulfa Indana and Setyabudi Indartono},
          school = {Program Pascasarjana},
        keywords = {orientasi kewirausahaan, inovasi produk, teknologi informasi, modal intelektual, kinerja UMK},
             url = {http://eprints.uny.ac.id/72144/},
        abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan mediasi modal intelektual pada pengaruh orientasi kewirausahaan, inovasi produk, dan teknologi informasi terhadap kinerja UMK.
Penelitian ini adalah penelitian asosiatif kausal dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini yaitu pelaku UMK konveksi tas di Kabupaten Kebumen. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 155. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 112 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitasnya menggunakan Confirmatory Factor Analysis dan reliabilitas menggunakan Cronbach Alpha. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi berganda.
Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. (1) Ada pengaruh positif dan signifikan orientasi kewirausahaan terhadap kinerja UMK dengan nilai koefisien beta 0,418 (p {\ensuremath{<}} 0,001). (2) Ada pengaruh positif dan signifikan inovasi produk terhadap kinerja UMK dengan nilai koefisien beta 0,329 (p {\ensuremath{<}} 0,001). (3) Ada pengaruh positif dan signifikan teknologi informasi terhadap kinerja UMK dengan nilai koefisien beta 0,616 (p {\ensuremath{<}} 0,001). (4) Ada pengaruh positif dan signifikan modal intelektual terhadap kinerja UMK dengan nilai koefisien beta 0,872 (p {\ensuremath{<}} 0,001). (5) Modal intelektual memediasi pengaruh orientasi kewirausahaan terhadap kinerja UMK dengan nilai koefisien beta yang dihasilkan 0,418 (p {\ensuremath{<}} 0,001) turun menjadi 0,121 (p {\ensuremath{<}} 0,05) (6) Modal intelektual memediasi pengaruh inovasi produk terhadap kinerja UMK dengan nilai koefisien beta yang dihasilkan 0,329 (p {\ensuremath{<}} 0,001) turun menjadi 0,107 (p {\ensuremath{<}} 0,05). (7) Modal intelektual memediasi pengaruh teknologi informasi terhadap kinerja UMK dengan nilai koefisien beta yang dihasilkan 0,616 turun menjadi 0,190 (p {\ensuremath{<}} 0,001). Dari hasil tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa orientasi kewirausahaan, inovasi produk, teknologi informasi serta modal intelektual dapat menciptakan kinerja usaha yang lebih baik pada UMK. Oleh karena itu, untuk memaksimalkan kinerja UMK, maka pelaku UMK perlu memperhatikan aspek orientasi kewirausahaan, inovasi produk, pemanfaaatan teknologi informasi, serta pengelolaan modal intelektual yang baik, selain itu diperlukan pula adanya pelatihan serta pengembangan bagi para pelaku UMK agar mereka mampu untuk mengelola usaha dengan lebih baik.}
}