%T Pengembangan Model Manajemen Pembelajaran Keterampilan Vokasional untuk Menyiapkan Anak Tunagrahita Ringan Memasuki Dunia Kerja %D 2017 %I Pascasarjana %X Penelitian ini bertujuan untuk: 1) memetakan prakt i k manajemen pembelajaran keterampilan di SLB saat ini, 2) m emperoleh informasi tentang hal - hal yang dibutuhkan dalam p engembangan model , 3) m enghasilkan model manajemen pembelajaran keterampilan vokasional untuk menyiapkan anak t unagrahita ringan memasuki dunia kerja, dan (4) memperoleh informasi tentang keefektifan model. Desain penelitian ini terdiri 3 tahapan : 1) studi pendahuluan meliputi studi literatur, s tudi kancah, pengisian angket dan analisis kebutuhan melalui FGD , dengan subjek 30 kepala SLB, 102 guru SLB dan 33 orangtua murid; 2) pengembangan model meliputi perumusan model, validasi draf model oleh 14 orang praktisi, validasi draf model oleh 10 tim ahli, dan revisi model; 3) uji coba terbatas oleh 6 orang praktis i , uji coba kelompok kecil oleh 12 orang praktisi , uji coba diperluas oleh 33 orang praktisi , dan re v isi model final. Analisis data menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan analisis kualitatif deskriptif . Hasil penelitian menunjukkan : 1) P rakte k manajemen pembelajaran keterampilan di SLB saat ini (a) materi keterampilan tidak sesuai dengan kebutuhan DUDI ; (b) pengelompokan rombongan belajar berdasarkan tingkat kelas ; (c) pendekatan pembelajaran temati k dengan tema - tema keterampilan; (d) pengguna an metode dril; (e) penilaian mengutamakan hasil ; (f) belum dilaksanakan PKL dan mag ang kerja; (g) kerja sama dengan orang tua dan DUDI belum terjalin, dan (h) kepala sekolah belum menerapkan fungsi manajemen . 2) K ebutuhan pengembangan model (a) pemilihan materi keterampilan sesuai kebutuhan DUDI ; (b) pengelompokan rombongan belajar berdasarkan jenis keterampilan; (c) pendekatan pembelajaran temati k dengan tema - tema keterampilan; (d) penggunaan metode dril; (e) penilaian pada proses dan hasil; (f) penyeleng garaan PKL dan mag ang kerja; (g) menjalin kerja sama dengan orang tua dan DUDI ; dan (h) kepala sekolah yang karismatik, banyak ide, mampu menerapkan fungsi manajemen dalam pembelajaran keterampilan vokasional . 3) Model yang dihasilkan (a) materi keterampilan sesuai kebutuhan DUDI; (b) pengelompokan rombongan belajar berdasarkan jenis keterampilan; (c) pendekatan pembelajaran tematik dengan tema - tema keterampilan; (d) penggunaan metode dril; (e) penilaian pembelajaran pada proses dan hasil; (f) pen yelenggaraan PKL dan magang kerja; (g) menjalin kerjasama dengan orang tua dan DUDI; dan (h) kepala sekolah yang karismatik, banyak ide, mampu menerapkan fungsi manajemen untuk pembelajaran keterampilan vokasional. 4) Hasil uji coba isi model mencapai skor 4,50 (89,98 %) dengan kategori sangat baik, dan hasil uji keterterapan model mencapai skor 4,70 (94,07%) dengan ketegori sangat baik. Kata kunci : manajemen pembelajaran, keterampilan vokasional, anak tunagrahita ringan, memasuki dunia kerja %A Rejokirono Rejokirono %A Sunardi Sunardi %A Suparno Suparno %K manajemen pembelajaran, keterampilan vokasional, anak tunagrahita ringan, memasuki dunia kerja %L UNY70703