@phdthesis{UNY70426,
          author = {Vina Resa Fitri Rahayu and Zainal Arifin},
           title = {Manajemen Sumber Daya Manusia pada Satuan Tugas Penguatan Pendidikan Karakter (SATGAS PPK) Kabupaten Sukabumi.},
           month = {February},
            year = {2020},
          school = {Program Pascasarjana},
             url = {http://eprints.uny.ac.id/70426/},
        keywords = {manajemen sumber daya manusia, penguatan pendidikan karakter, SATGAS.},
        abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan (1) manajemen sumber daya manusia, (2) faktor pendukung dalam manajemen sumber daya manusia, dan (3) faktor penghambat dalam manajemen sumber daya manusia pada Satuan Tugas Penguatan Pendidikan Karakter (SATGAS PPK) Kabupaten Sukabumi.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan studi dokumen. Sumber data pada penelitian ini adalah ketua umum SATGAS PPK, ketua harian SATGAS PPK, perwakilan anggota SATGAS PPK, lembaga mitra SATGAS PPK, dan perwakilan siswa SMP. Analisis data yang digunakan adalah analisis data interaktif yang dikembangkan Miles, Huberman \& Saldana yang meliputi (1) pengumpulan data, (2) kondensasi data, (3) penyajian data, dan (3) penarikan kesimpulan/verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) penentuan kebutuhan SDM SATGAS PPK dilakukan dengan beberapa tahap yakni analisis lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, penetapan tujuan dan strategi, identifikasi kebutuhan sumber daya manusia, identifikasi ketersediaan sumber daya manusia internal dan eksternal, dan penentuan sumber daya manusia SATGAS PPK secara kualitas dan kuantitas; (2) rekrutmen SDM SATGAS PPK dilakukan menggunakan metode tertutup dengan sumber internal; (3) seleksi SDM SATGAS PPK dilakukan dengan cara non ilmiah; (4) penempatan dilakukan dengan pemberian tugas dan tanggungjawab sebagai anggota SATGAS PPK tingkat kabupaten sekaligus koordinator komisariat; (5) pengembangan SDM SATGAS PPK dilakukan oleh lembaga mitra melalui pengembangan formal dan informal; (6) pemberian kompensasi SDM SATGAS PPK dilakukan dengan pemberian non finansial; (7) pengintegrasian SDM SATGAS PPK tidak dilakukan; (8) pemeliharaan SDM SATGAS PPK dilakukan melalui metode komunikasi dan kesejahteraan karyawan; (9) pemutusan hubungan kerja/pemberhentian SDM SATGAS PPK disebabkan karena pensiun; (10) faktor pendukung dalam manajemen SDM pada SATGAS PPK terdiri dari pihak internal dan eksternal; dan (11) faktor penghambat dalam manajemen SDM pada SATGAS PPK yakni terbatasnya dana atau anggaran.}
}