@phdthesis{UNY68375, school = {Fakultas Ilmu Keolahragaan}, year = {2021}, month = {June}, title = {AKTIVITAS FISIK DAN KONSTRUK TEORI TRANSTHEORETICAL MODEL PADA MAHASISWA FIK UNY 2019 DI ERA NEW NORMAL PANDEMI COVID-19}, author = {Feonika Azhari Damayanti}, note = {Dosen Pembimbing: dr. Novita Intan Arovah, MPH., Ph.D.}, keywords = {aktivitas fisik, covid-19, teori transtheoretical}, url = {http://eprints.uny.ac.id/68375/}, abstract = {Penelitian terdahulu telah banyak menggunakan model transtheoretical untuk menjelaskan perilaku aktivitas fisik. Pembatasan sosial di era Covid berpotensi mempengaruhi baik aktivitas fisik maupun konstruk trantheoretical model. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pola aktivitas fisik, (2) perbedaan tingkat aktivitas fisik berdasarkan status konstruk trantheoretical dan (3) hubungan antara status aktivitas fisik dengan konstruk transtheoretical pada mahasiswa FIK UNY. Penelitian ini merupakan penelitian survey observasional cross-sectional pada mahasiswa FIK UNY angkatan 2019 sebanyak 102 orang. Instrumen pada penelitian ini berupa kuisioner online yang terdiri dari Global Physical Activity Questionnaire dan adaptasi dari instrument Covid-19 Snapshoot and Monitoring (COSMO-WHO) untuk melihat konstruk transtheoretical model (stage of change, processes of change, decisional balance dan self-efficacy). Pola aktivitas fisik dilihat dengan melihat tingkat aktivitas fisik pada ketiga domain (kerja, transport dan rekreasi). Perbedaan tingkat aktivitas fisik total pada konstruk trantheoretical yang berbeda diuji dengan menggunakan Kruskall Wallis dan Mann Whitney sedangkan hubungan antara status aktivitas fisik (cukup dan kurang) dengan konstruk model transteheoretical menggunakan uji chi square dengan taraf kepercayaan 5\%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola aktivtas fisik mahasiswa FIK UNY didominasi pada domain rekreasi 1378.73 Mets/minggu, disusul dengan domain kerja 503.14 Mets/minggu, dan domain transportasi 292.55 Mets/minggu. Terdapat perbedaan yang bermakna tingkat aktivitas fisik mahasiswa FIK UNY pada konstruk transtheoretical model yang berbeda dimana mahasiswa dengan status kontruk trantheoretical yang baik memiliki tingkat aktivitas fisik yang lebih tinggi. Terdapat pula hubungan yang berrmakna antara status aktivitas fisik dan status konstruk transtheoretical dimana mahasiswa dengan status transtheoretical yang baik cenderung memiliki status aktivitas fisik yang cukup. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa konstruk transtheoretical model terkait dengan aktivitas fisik mahasiswa FIK UNY d era Pandemi Covid-19.} }