%I Program Pascasarjana %T Pengembangan Model Stimulasi Keterampilan Sosial berbasis permainan sirkuit untuk anak usia 4-5 tahun. %D 2019 %L UNY67355 %X Penelitian ini bertujuan untuk: (1) untuk memperoleh informasi kebutuhan dalam pengembangan model stimulasi keterampilan sosial anak berbasis permainan sirkuit (2) untuk menghasilkan model stimulasi keterampilan sosial berbasis permainan yang layak bagi anak usia 4-5 tahun, (3) mengetahui efektifitas model stimulasi keterampilan sosial berbasis permainan sirkuit pada anak usia 4-5 tahun. Penelitian pengembangan ini mengacu pada langkah-langkah desain pengembagan yang dikembangkan oleh Borg & Gall. Desain pada pengembangan dibagi menjadi tiga tahapan prosedur pengembangan, meliputi: (1) studi pendahuluan, (2) pengembangan model, (3) pengujian model. Validasi produk dalam penelitian ini dilakukan oleh ahli materi, sedangkan uji coba dilakukan melalui 3 tahapan yaitu uji coba lapangan awal 5 guru dan 20 anak TK ABA Karangmalang, uji coba lapangan utama oleh 9 guru dan 50 anak TK Tri Pusara Rini, TK Mesjid Kampus UGM, TK ABA Pringwulung, TK Nasional Samirono dan TK Kartini, serta uji efektifitas pada 150 anak dengan TK yang sama namun dengan anak yang berbeda. Instrumen pengumpulan data yang dgunakan adalah angket validasi ahli materi, angket respon guru, dan lembar observasi keterampilan sosial anak. Penelitian pengembangan ini menghasilkan model stimulasi keterampilan sosial berbasis permainan sirkuit, dimana model ini dapat digunakan guru untuk menstimulus anak dalam meninkatkan keterampilan sosial. Hasil skor penilaian kelayakan materi mendapat skor “ 52 “ yang berada pada kriteria “Sangat Baik”. Pada hasil uji coba lapangan awal, hasil respon guru terhadap model stimulasi keterampilan sosial berbasis permainan sirkuit mendapat skor “ 72,6 “ yang berada pada kriteria “Baik”, sedangkan pada uji coba lapangan utama mendapat skor “ 84,2” yang berada pada kriteria “Sangat Baik”. Keefektifan model stimulasi keterampilan sosial berbasis permainan sirkuit diperoleh berdasarkan peningkatan keterampilan sosial antara anak kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dengan α < 0,05 maka menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara keterampilan sosial anak pada kelas eksperimen dan kelas kontrol Berdasarkan hasil tersebut, maka disimpulkan bahwa model stimulasi keterampilan sosial berbasis permainan sirkuit efektif meningkatkan/menstimulus keterampilan sosial anak usia 4-5 tahun. %K Permainan Sirkuit, Model Stimulasi, keterampilan sosial, anak usia 4-5 tahun. %A Sakinah Siregar %A Suparno Suparno