%0 Conference Paper %A Dewi Sartika, Lianda %A Joebagyo, Hermanu %A Susanto, Susanto %B seminar nasional dan temu alumni HMPS 2019 %C FIS UNY Yogyakarta %D 2020 %F UNY:67119 %T CATUR GURU: REAKTUALISASI NILAI-NILAI DALAM KESUSASTERAAN HINDU UNTUK PEMBELAJARAN SEJARAH LOKAL %U http://eprints.uny.ac.id/67119/ %X Catur Guru merupakan salah satu filsafat hidup masyarakat Hindu di Bali yang nilai-nilainya telah diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi. Bagian-bagian Catur Guru terdiri dari Guru Swadyaya (Tuhan), Guru Rupaka (orangtua), Guru Wisesa (pemerintah), dan Guru Pangajian (guru di sekolah). Kesusasteraan Hindu meliputi kitab-kitab yang menceritakan kisah kepahlawanan maupun berisikan ajaran tentang nilai-nilai luhur, moral, etika, dan tata cara hidup yang hingga saat ini masih dijunjung tinggi oleh masyarakat Hindu. Terdapat banyak kesusastraan Hindu yang memuat ajaran Catur Guru, diantaranya yaitu kitab Mahabharata, kitab Nitisastra, kitab Upanisad, kitab Bhagawadgita, dll. Nilai-nilai Catur Guru yang terkandung dalam Kesusasteraan Hindu dapat direaktualisasikan melalui pembelajaran sejarah lokal. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana reaktualisasi nilai-nilai Catur Guru dalam Kesusasteraan Hindu untuk pembelajaran sejarah lokal. Metodologi penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan studi kepustakaan. Kata kunci : Catur Guru, Reaktualisasi, Kesusasteraan Hindu, Sejarah Lokal