%0 Thesis %9 S2 %A Wartiningsih, Wartiningsih %A Wahyono, Sugeng Bayu %B Teknologi Pembelajaran %D 2019 %F UNY:66634 %I Program Pascasarjana %T Implementasi Pembelajaran dalam Program Layanan Holistik Integratif di BKB Permata Hati Yogyakarta %U http://eprints.uny.ac.id/66634/ %X Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) implementasi pembelajaran dalam program layanan holistik integratif di BKB Permata Hati, (2) hasil yang dirasakan peserta belajar dalam layanan pembelajaran di BKB Permata Hati, (3) faktor penghambat dan pendukung layanan pembelajaran di BKB Permata Hati. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang merujuk pada penelitian field research. Data primer diambil dari peserta kegiatan BKB holistik Permata Hati, Ketua BKB holistik integratif Permata Hati, pengurus BKB Permata Hati, Ketua PAUD, Kepala Puskesmas Ngampilan, Penyuluh KB Ngampilan, Kasi Pembangunan Keluarga Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana selama Desember 2018 sampai dengan April 2019. Pengumpulan data diambil melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dibuat transkip, pengkodean, serta pemunculan tema. Data dianalisis dengan dengan menggunakan data kualitatif model interaktif dari Miles & Huberman, panduan BKB holistik integratif BKKBN, dan konsep pembelajaran. Hasil penelitian ini menghasilkan: pertama, perencanaan dilakukan oleh fasilitator BKB bersama dengan fasilitator PAUD, dan Posyandu, peserta belajar memiliki kesempatan untuk memberi masukan materi yang dibutuhkan peserta. Kedua, pelaksanaan pembelajaran menggunakan langkah-langkah sebagai berikut: (1) Pendahuluan, (2) Penyampaian materi, (3) Penarikan kesimpulan, (4) Pengisian KKA, (5) Penyampaian tugas rumah, (6) Mengevaluasi dan Penutup. Ketiga, evaluasi belajar menggunakan teknik self evaluating dan dampak pengiring (nurturant effects). Kedua, hasil yang dirasakan peserta belajar setelah mengikuti pembelajaran holistik integratif yaitu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mengasuh dan mendidik anak dalam aspek kesehatan, gizi, perawatan, pengasuhan, dan pendidikan. Ketiga, faktor penghambat pembelajaran dalam program holistik integratif, yaitu: (1) Terbatasnya fasilitator untuk mengakomodir kegiatan pembelajaran, (2) Banyaknya cakupan materi sebagai bahan ajar, (3) Minimnya alokasi waktu pembelajaran. Sedangkan faktor pendorong pembelajaran holistik integratif, yaitu: (1) Kuatnya dukungan stakeholder dan lintas sektor dalam melaksanakan pembelajaran holistik integratif, (2) Adanya fasilitas umum yang menunjang pembelajaran, (3) Saling mendukungnya fasilitator lintas sektor, yaitu PAUD dan Posyandu. Kata kunci: pembelajaran, Bina Keluarga Balita (BKB), BKB holistik integratif