%0 Thesis %9 S3 %A Wulansari, Andhita Dessy %A Kumaidi, Kumaidi %B Penelitian dan Evaluasi Pendidikan %D 2019 %F UNY:66079 %I Program Pascasarjana %K IRT, logistik, waktu respon, lognormal, CBT %T Model Logistik dalam IRT dengan Variabel Random Waktu Respon untuk Tes Terkomputerisasi. %U http://eprints.uny.ac.id/66079/ %X Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah, (1) menghasilkan model matematis yang dapat menjelaskan kondisi realistis dalam praktik pengukuran tes dengan yang memperhitungkan waktu respon; (2) mengetahui keakuratan estimasi parameter model matematis yang dihasilkan tersebut; (3) mengetahui perbandingan keakuratan parameter kemampuan antara model waktu respon dengan model Item Response Theory (IRT); (4) mengetahui perbandingan kecocokan antara model waktu respon dan model IRT dengan data empiris dari tes terkomputerisasi (Computerized-Based Testing/CBT). Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan formula matematis yang hasilnya diharapkan dapat meningkatkan keakuratan hasil estimasi parameter kemampuan peserta tes pada model IRT yang tidak mempertimbangkan waktu respon pada modelnya. Penelitian ini terdiri dari dua bagian utama, (1) pengembangan model logistik 2 parameter dengan variabel random waktu respon secara simultan dengan konsep joint distribution; (2) pengujian model, baik secara simulasi dengan berbagai skenario data, maupun dengan data dokumentasi yang berupa informasi pola respon dan waktu respon dari peserta tes seleksi masuk Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta (PPs UNY) tahun 2017, sebagai sampelnya. Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Kesimpulan yang dihasilkan dalam penelitian ini adalah, (1) produk yang dihasilkan berupa Model Logistik 2 Parameter dengan variabel random waktu respon (distribusi lognormal), yang totalnya disusun oleh 6 parameter yaitu, kemampuan peserta tes, waktu respon peserta tes, tingkat kesulitan soal tes, daya beda soal tes, time intensity untuk soal tes, dan speed dari peserta tes dalam menyelesaikan soal; (2) berdasarkan pengujian keakuratan estimasi parameter model dapat disimpulkan bahwa hasil estimasi parameter akurat untuk digunakan sebagai ukuran item parameter dan person parameter dalam pelaksanaan tes terkomputerisasi; (3) perbandingan keakuratan menunjukkan, model logistik 2 parameter dengan variabel random waktu respon (model hasil pengembangan) lebih akurat dibanding model lainnya (4) perbandingan kecocokan menunjukkan model yang paling cocok untuk mengungkapkan kondisi real tes (CBT) yang melibatkan waktu respon di dalamnya adalah model hasil pengembangan.