%0 Thesis %9 S1 %A Dewi, Aditama Cahyani %B Pendidikan Teknik Informatika %D 2016 %F UNY:62078 %I Fakultas Teknik %K modul elektronik, bahan ajar, Research and Development %T PENGEMBANGAN MODUL ELEKTRONIK PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF KOMPETENSI ETIMOLOGI MULTIMEDIA KELAS X SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN %U http://eprints.uny.ac.id/62078/ %X Penelitian bertujuan untuk: (1) mengembangankan modul elektronik kompetensi Etimologi Multimedia pada mata pelajaran produktif kelas X SMK, (2) mengetahui kelayakan modul elektronik kompetensi Etimologi Multimedia pada mata pelajaran produktif kelas X SMK, (3) mengetahui hasil belajar siswa menggunakan modul elektronik kompetensi Etimologi Multimedia pada mata pelajaran produktif kelas X SMK. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (R&D) yang menggunakan model Sugiyono. Tahapan penelitian pengembangan yang dilakukan antara lain, Potensi dan masalah, Pengumpulan data, Desain produk, Validasi desain, Revisi desain, Ujicoba produk, Revisi produk, Uji coba pemakaian, Revisi produk, dan Produksi Masal. Modul pembelajaran divalidasi oleh dua ahli media dan dua ahli materi selanjutnya diujicobakan pada enam siswa dan kemudian diujicobakan lagi pada tiga puluh siswa kelas X Jurusan Multimedia SMK Muhammadiyah 1 Bambanglipuro, Bantul. Pengumpulan data menggunakan lembar angket/kuesioner skala Likert dengan skala lima. Kelayakan modul elektronik dapat diketahui dari hasil data penilaian dalam lima kategori, yaitu sangat setuju, setuju, ragu-ragu, tidak setuju, dan sangat tidak setuju. Analisis data menggunakan analisis deskriptif. Penelitian pengembangan ini menghasilkan produk berupa modul elektronik kompetensi Etimologi Multimedia pada mata pelajaran produktif kelas X SMK dengan isi modul berupa bagian awal, bagian isi pembelajaran, dan bagian akhir. Hasil analisis menunjukkan bahwa modul pembelajaran dapat dikatakan baik dan berkualitas, serta secara keseluruhan sangat layak digunakan sebagai bahan ajar. Evaluasi ahli media memperoleh hasil dengan kategori “sangat layak”, evaluasi ahli materi memperoleh hasil dengan kategori “sangat layak”, ujicoba produk memperoleh hasil dengan kategori “sangat layak”, uji coba pemakaian memperoleh hasil kategori “layak”, serta keseluruhan dari evaluasi oleh ahli materi, ahli media, serta uji lapangan memperoleh hasil dengan kategori “sangat layak”.