@phdthesis{UNY61101, month = {September}, title = {Pengembangan Instrumen Kinerja Praktik Instalasi Penerangan Listrik Berbasis Technopreneurship di Sekolah Menengah Kejuruan.}, author = {Amelia Fauziah Husna}, school = {UNY}, year = {2018}, keywords = {instalasi listrik, penilaian, kinerja praktik, technopreneurship}, url = {http://eprints.uny.ac.id/61101/}, abstract = {Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) menjelaskan konstruksi instrumen kinerja praktik instalasi penerangan listrik berbasis technopreneurship, (2) memperoleh bukti kualitas instrumen kinerja praktik instalasi penerangan listrik berbasis technopreneurship, dan (3) menghasilkan instrumen kinerja praktik instalasi penerangan listrik peserta didik kelas XI SMK Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik berbasis technopreneurship. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan, yang menggunakan model yang dikembangkan Department of Training and Workforce Development, Western Australia, khusus untuk mengembangkan perangkat penilaian untuk Vocational Education and Training. Subyek uji coba terbatas adalah 24 peserta didik kelas XI Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik di SMK N 3 Yogyakarta. Subyek uji lapangan sebanyak 190 peserta didik kelas XI Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik di Kota Yogyakarta. Instrumen yang digunakan adalah angket niat technopreneurship dan lembar observasi kinerja praktik instalasi penerangan listrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) instrumen penilaian niat technopreneurship sejumlah 13 butir dengan indikator subyek terhadap perilaku, norma subyektif, dan persepsi kontrol perilaku serta lembar observasi kinerja praktik instalasi penerangan listrik sejumlah 9 butir dengan indikator penyelesaian masalah konstruktif, penyelesaian masalah analitik, dan evaluasi produk telah memenuhi syarat validitas dan reliabilitas; (2) kualitas instrumen angket niat technopreneurship dan kinerja praktik instalasi penerangan listrik terbukti valid dengan indeks Aiken di atas 0,53 termasuk kategori sedang dan reliabilitas di atas 0,60 termasuk kategori reliabel; dan (3) niat technopreneurship berpengaruh signifikan terhadap kinerja praktik instalasi penerangan listrik dengan taraf signifikansi lebih kecil dari 0,001.} }