@phdthesis{UNY61023, year = {2018}, school = {Fakultas Teknik}, note = {Dr. Widihastuti, M.Pd (Dosen Pembimbing)}, author = {Selvana Heruka}, title = {PENGARUH JENIS ZAT FIKSASI TERHADAP KETAHANAN LUNTUR WARNA PADA KAIN KATUN, SUTERA DAN SATIN MENGGUNAKAN ZAT WARNA DARI KULIT UBI UNGU (Ipomoea Batatas L.)}, month = {October}, keywords = {Ketahanan Luntur Warna, Zat Fiksasi, Jenis Kain, Ubi Ungu}, abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui hasil ketahanan luntur warna terhadap pencucian dan gosokan pada pewarnaan kain katun, sutera dan satin menggunakan zat pewarna dari kulit ubi ungu dengan fiksasi tawas, tunjung dan kapur. (2) mengetahui pengaruh penggunaan jenis zat fiksasi tawas tunjung dan kapur terhadap hasil warna dari ekstraksi kulit ubi ungu pada kain katun, sutra dan satin. (3) Menghasilkan katalog hasil pencelupan zat warna kulit ubi ungu pada kain katun, sutera dan satin dengan zat fiksator tawas,tunjung dan kapur. Penelitian ini merupakan penelitian true eksperiment dengan desain eksperimen faktorial 3{$\times$}3 , dimana tawas adalah A, tunjung adalah B, kapur adalah C dan a kain katun, b kain sutera, c kain satin. Populasi penelitian ini adalah kulit ubi ungu jenis Telo Cemoro dengan sampel 500 gram kulit ubi ungu yang diekstrak menggunakan air sebanyak 2500 ml. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah pengujian ketahanan luntur warna dari kulit ubi ungu yang dilakukan oleh tim penguji di laboratorium evaluasi tekstil UII. Instrumen penelitian menggunakan alat uji yang sudah terkalibrasi. Analisis data yang digunakan adalah anova non parametrik yaitu uji kruskall wallis. Hasil penelitian menunjukkan : (1) rata-rata hasil ketahanan luntur warna terhadap pencucian termasuk dalam kategori baik dan ketahanan luntur warna terhadap gosokan termasuk dalam kategori cukup baik pada pewarnaan kain katun, sutera dan satin menggunakan zat pewarna dari kulit ubi ungu dengan fiksasi tawas, tunjung dan kapur (2) berdasarkan penentuan lingkar warna RGB pengaruh zat fiksator tawas menghasilkan warna Dark Grayis Orange pada kain Katun, Mostly Desaturated Dark Red pada kain sutera dan Dark Grayis Orange pada kain satin, pengaruh zat fiksator tunjung menghasilkan warna Very Dark Grayis Orange pada kain Katun, Very Dark (Mostly Black) Red pada kain sutera dan Dark Grayis Orange pada kain satin dan pengaruh zat fiksator kapur menghasilkan warna Dark Grayis Orange pada kain Katun, Very Dark Grayis Yellow pada kain sutera dan Dark Grayis Orange pada kain satin (3) produk katalog memuat secara lengkap hasil penelitian yang dapat digunakan untuk pembelajaran tekstil atau batik.}, url = {http://eprints.uny.ac.id/61023/} }