@phdthesis{UNY58928,
            year = {2018},
           title = {PEMBELAJARAN KETERAMPILAN BATIK TULIS PADA ANAK 
TUNARUNGU KELAS X DI SLB NEGERI WONOGIRI},
          author = {Isti Asoka Dewi Isti Asoka Dewi},
           month = {August},
          school = {Pendidikan Seni Kerajinan},
             url = {http://eprints.uny.ac.id/58928/},
        abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perencanaan pembelajaran, 
pelaksanaan pembelajaran, dan  evaluasi  pembelajaran keterampilan batik pada 
anak tunarungu kelas X SLB Negeri Wonogiri tahun pelajaran 2017/2018. 
Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yaitu 
mendeskripsikan tentang perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran 
keterampilan batik tulis. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, 
observasi, dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data  melalui 
triangulasi teknik.  Instrumen pengumpulan data  melalui  observasi, wawancara, 
dan  dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian 
data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. 
Hasil penelitian  ini  menunjukkan  bahwa: 1) Perencanaan pembelajaran 
memulainya dengan perancangan RPP sesuai kompetensi inti dan kompetensi 
dasar serta disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi siswa tunarungu.  2) 
Pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan pendahuluan (membuka  dengan 
salam, berdoa, mengecek kehadiran dan kesiapan siswa dalam menerima 
pelajaran, membangkitkan ingatan siswa pada pertemuan sebelumnya dan 
memberi motivasi pada siswa). Pelaksanaan pembelajaran menggunakan metode 
ceramah  dengan menggunakan bahasa isyarat, demonstrasi, dan unjuk kerja.  
Kegiatan inti (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, asosiasi, dan 
komunikasi), kegiatan penutup (umpan balik, menyimpulkan materi, penilaian, 
refleksi dan ditutup dengan salam). 3) Evaluasi pembelajaran melalui karya yang 
dihasilkan siswa tunarungu  yang diaplikasikan pada taplak meja. Penilaian  
dengan memperhatikan; a)  aspek kognitif, melalui  tanya jawab pada saat proses 
pembelajaran batik berlangsung, b) aspek afektif, diperoleh guru dengan 
mengamati  sikap dan tingkah laku siswa, c) aspek psikomotorik, diperoleh guru 
dengan melakukan evaluasi dengan cara menilai hasil karya  siswa. Berdasarkan 
hasil evaluasi yang  menunjukkan bahwa pembelajaran keterampilan batik tulis 
sudah memenuhi KKM  yaitu 65 dengan nilai Joiya  yaitu 79,5, Rafli yaitu 73,5, 
Na?im yaitu 76,94. 
 
Kata Kunci: Pembelajaran, Batik Tulis, Tunarungu.}
}