@phdthesis{UNY56896, school = {Universitas Negeri Yogyakarta}, year = {2014}, month = {April}, author = {Ari Fathonah Dwi}, title = {PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS LECTORA INSPIRE? PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN KELAS VI DI SLB TUNAS SEJAHTERA YOGYAKARTA}, url = {http://eprints.uny.ac.id/56896/}, abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar IPA tentang panca indra pada siswa tunagrahita kategori ringan kelas VI di SLB Tunas Sejahtera melalui media pembelajaran berbasis Lectora Inspire?. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas atau classroom action research. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus tindakan. Subjek penelitian adalah 3 (tiga) siswa tunagrahita kategori ringan kelas VI. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi dan dokumentasi yang digunakan untuk menghimpun data tentang siswa yang berupa RPP, catatan siswa dan lembar kerja siswa, sedangkan data evaluasi dikumpulkan dengan tes prestasi belajar. Analisis data yang digunakan adalah teknik komparatif yaitu membandingkan antara nilai pretest dengan nilai posttest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan media pembelajaran berbasis Lectora Inspire? ketiga subjek terlihat antusias dan aktif ketika proses pembelajaran. Penggunaan media juga didukung dengan narasi dari guru. Hal ini dikarenakan apabila hanya membaca materi ataupun melihat video siswa tunagrahita kategori ringan tidak mampu memaknai apa yang ditampilkan. Pada pelaksanaan penelitian, partisipasi siswa diikuti oleh prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran IPA tentang panca indra sehingga mengalami peningkatan. Kemampuan awal subyek yang didapatkan dari hasil pre test yaitu: nilai subyek 40 termasuk kategori kurang, HD memperoleh nilai 50 termasuk kategori cukup, AF memperoleh nilai 38 termasuk kategori kurang.. Tindakan pada siklus I berupa pembelajaran panca indra dalam mata pelajaran IPA dengan menggunakan media pembelajaran berbasis Lectora Inspire?. Hasil post test siklus I yaitu: NS memperoleh nilai 70 dengan kategori baik, siswa HD memperoleh nilai 73 dengan kategori baik dan siswa AF memperoleh nilai 60 dengan kategori cukup. Tindakan pada siklus II terdapat tindakan perbaikan yaitu: pemberian bimbingan individual kepada siswa, menutup pintu saat pembelajaran berlangsung di ruang kelas agar perhatian siswa kebih terpusat dan pemberian reward yang berupa kata-kata pujian kepada siswa mengerjakan tugas. Hasil post test siklus II yaitu: NS memperoleh nilai 74 termasuk dalam kriteria baik, HD memperoleh nilai 79 termasuk dalam kategori baik dan AF memperoleh skor 75 termasuk dalam kategori baik. Besarnya peningkatan kemampuan pemecahan masalah secara keseluruhan (pre test sampai post test II) yaitu: peningkatan subyek NS 36\%, peningkatan subyek HD 34\% dan peningkatan subyek AF 35\%.} }