%0 Report %9 Project Report %A Alfathony, Alfathony %D 2017 %F UNY:56392 %I Universitas Negeri Yogyakarta %K PLT, SMK, Kompetensi Guru %T LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK LAPANGAN TERBIMBING (PLT) %U http://eprints.uny.ac.id/56392/ %X Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) merupakan salah satu mata kuliah wajib yang harus ditempuh oleh seluruh mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta yang mencakup latihan mengajar maupun tugas-tugas kependidikan di luar mengajar secara terbimbing dan terpadu untuk memenuhi persyaratan pembentukan profesi kependidikan. Praktik lapangan terbimbing berorientasi pada kompetensi, terarah pada pembentukan kemampuan - kemampuan profesional siswa, calon guru atau tenaga kependidikan dan dilaksanakan, dikelola serta ditata secara terbimbing dan terpadu. Kegiatan PLT dilaksanakan agar mahasiswa memperoleh pengalaman sehingga dapat dipakai sebagai bekal untuk membentuk calon tenaga guru kependidikan yang profesional. PLT memiliki visi wahana pembentukan calon guru atau tenaga kependidikan profesional. PLT sangat berguna untuk mahasiswa agar mahasiswa tahu tentang realita dalam dunia pendidikan. Kegiatan Praktik Lapangan Terbimbing dilaksanakan dari tanggal 15 September 2017 s.d. 15 november 2017 bertempat di SMK Ma’arif I Wates yang beralamat di Jln. Puntodewo, Gadingan, Wates, Kulon Progo. Dalam pelaksanaan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan, praktikan mengampu dua mata pelajaran yaitu Administrasi Server untuk kelas XI TKJ 1 dan kelas XI TKJ 2, dan Troubleshooting Jaringan untuk kelas XII TKJ 1. Kegiatan Praktik Lapangan Terbimbing meliputi persiapan, pelaksanaan dan juga analisis hasil sebagai tindak lanjut dari persiapan dan pelaksanaan yang telah dilakukan. Pada tahap persiapan, praktikan melakukan berbagai kegiatan untuk menunjang pelaksanaan Praktik Lapangan Terbimbing antara lain Pengajaran Mikro, bimbingan dengan guru dan dosen pembimbing, dan observasi sasaran praktik. Pada tahap pelaksanaan kegiatan Praktik Lapangan Terbimbing, praktikan mengimplementasikan segala persiapan yang telah dilakukan meliputi kegiatan mengajar dan kegiatan non mengajar yang menungjang kegiatan pembelajaran di sekolah. Dari pelaksanaan kegiatan telah dilakukan analisis hasil dan didapat beberapa solusi untuk mengatasi permasalahan yang didapat saat pelaksanaan praktik. Praktik Lapangan Terbimbing merupakan media yang tepat untuk berlatih menjadi guru yang sebenarnya. Melalui Praktik Lapangan Terbimbing praktikan mendapatkan gambaran nyata proses pembelajaran di sekolah sehingga praktikan dapat mengembangkan potensi dan kreatifitasnya untuk mencapai empat kompetensi guru.