%0 Thesis %9 S1 %A Andi Nawi, AN %B Pendidikan Administrasi Perkantoran %D 2017 %F UNY:56063 %I Fakultas Ekonomi %K media pembelajaran, komik edukasi, prakarya dan kewirausahaan %T PENGEMBANGAN KOMIK EDUKASI SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN UNTUK SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN %U http://eprints.uny.ac.id/56063/ %X Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengembangkan komik edukasi sebagai media pembelajaran pada mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan untuk siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran; 2) mengetahui kelayakan komik edukasi sebagai media pembelajaran mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan untuk siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran. Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan (Research and Development) yang menggunakan model pengembangan ADDIE (Analyze, Design, Develop, Implement, dan Evaluate). Pengumpulan data menggunakan angket lembar penilaian untuk mengetahui kelayakan produk yang dikembangkan. Instrumen pengumpulan data meliputi instrumen penilaian kelayakan materi, instrumen kelayakan media, dan instrumen uji kelayakan pada siswa. Analisis data yang dikumpulkan dengan menghitung skor rata-rata yang diperoleh sesuai pedoman konversi skor, skor rata-rata tersebut menjadi nilai kelayakan produk sesuai dengan kriteria penilaian produk. Evaluasi terhadap penelitian dan pengembangan dilakukan menggunakan metode evaluasi formatif dengan menggumpulkan data selama proses pengembangan media pembelajaran guna mengetahui kualitas produk pembelajaran. Hasil penelitian dan pengembangan yaitu 1) komik edukasi mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan untuk siswa kelas XI Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran yang telah dikembangkan berdasarkan model pengembangan ADDIE. 2) uji kelayakan terhadap komik edukasi berdasarkan penilaian: a) ahli materi diperoleh rata-rata skor 3,68 (Layak), b) ahli media diperoleh rata-rata skor 3,65 (Layak), c) Pilot test diperoleh rata-rata skor 4,1 (Layak), d) uji coba lapangan diperoleh rata-rata skor 4,19 (Layak). Berdasarkan uji kelayakan tersebut komik edukasi yang dikembangkan dapat digunakan sebagai media pembelajaran.