%T PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BATANG JARAK CINA (Jatropha multifida Linn) SEBAGAI PESTISIDA NABATI PENGENDALI HAMA Plutella xylostellaPADA TANAMAN SAWI (Brassica juncea L.) %D 2017 %I UNY %L UNY54022 %A Lisne Irmawati %X Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mortalitas larva Plutella xylostella, jumlah pupa Plutella xylostella, tingkat kerusakan tanaman sawi, dosis optimal ekstrak batang Jarak cina (Jatropha multifida Linn) seagai pestisida nabati pengendali hama Plutella xylostella. Jenis penelitian ini adalah Rancangan Penelitian Eksperimen dengan 5 variasi dosis dan 5 ulangan. Obyek penelitian ini adalah 125 ekor larva instar III Plutella xylostella yang diperoleh dari Cigugur, Kuningan, Jawa Barat. Ekstrak batang Jarak cina(Jatropha multifida Linn)dibuat dari 500 gram batang jarak cina (Jatropha multifida Linn)segar dicampur dengan 500 ml air dan 5 ml alkohol 95% dan diendapkan selama 24 jam. Starter ekstrak batang jarak cina diencerkan menjadi 5 variasi dosis yaitu 0%, 7,5%, 10% dan 12,5% dan pestisida sintetis. Penginfeksian hama dilakukan pada tanaman sawi yang berumur 21 hari setelah tanam yang ditanam di green house FMIPA UNY. Tanaman sawi diinfeksikan masing-masing 5 ekor larva Plutella xylostella, pengamatan dilakukan satu hari setelah penyemprotan pestisida nabati. Hasil uji statistik Oneway Anova diperoleh p=0,000 sehingga (p<0,05) artinya terdapat perbedaan yang nyata ekstrak batang jarak cina(Jatropha multifida Linn)terhadap mortalitas. Ekstrak batang jarak cina (Jatropha multifida Linn) pada dosis 12,5% adalah dosis efektif mengakibatkan kematian larva 100%. Hasil uji Oneway Anova menunjukkan perbedaan yang nyata terhadap jumlah pupa Plutella xylostella, dan tingkat kerusakan tanaman sawi. %K Jatropha multifida Linn, Plutella xylostella