%L UNY5387 %X Penelitian ini bertujuan untuk menentukan karakter dari senyawa metabolit sekunder dalam ekstrak metanol teh hitam (Camellia sinensis), dan menentukan rendemen senyawa metabolit sekunder yang dapat diisolasi dari ekstrak metanol teh hitam. Sebanyak 502,3 g teh hitam Gulpara dimaserasi dengan metanol dalam 24 jam sebanyak 2 kali pengulangan dalam temperatur kamar. Ekstrak dipekatkan kemudian dipartisi dengan kloroform. Fraksi kloroform tersebut dievaporasi untuk menghilangkan pelarutnya. Selanjutnya difraksinasi menggunakan K.romatografi Kolom Gravitasi (KKG), dan dianalisis dengan spektrometer UV-Vis, IR, dan 1'H¬NMR Hasil analisis dari spektrofotometer UV-Vis menunjukkan adanya serapan pada panjang gelombang maksimum 206 nm yang menunjukkan adanya ikatan rangkap C=C tak terkonjugasi dan 273 nrr. yang menunjukkan C=C ikatan rangkap terkonjugasi. Data dari spektrometer IR menmjukkan adanya gugus fungsi C=O, C=C aromatik, C-O, C-H alifatik, dan NH. Spektrometer 1H-NMR menunjukkan adanya proton aromatik, proton alifatik, dan proton ikatan rangkap C=C %A Andra Saufa %D 2010 %I UNY %T ISOLASI DAN KARAKTERISASI SENYAWA METABOLIT SEKUNDER DARI EKSTRAK METANOL TEH HITAM (Camellia sinensis)