%L UNY53597 %K inkuiri semi terbimbing, inkuiri terbimbing, keterampilan berpikir kritis %D 2017 %T PERBEDAAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING (GUIDED INQUIRY) DAN PENDEKATAN INKUIRI SEMI TERBIMBING (MODIFIED FREE INQUIRY) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP %A Fuji Rahmawati %I FMIPA UNY %X Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan keterampilan berpikir kritis antara kelas berpendekatan inkuiri terbimbing dan inkuiri semi terbimbing; Penelitian ini merupakan eksperimen semu dengan desain non equivalent control group design. Populasi penelitian ini seluruh peserta didik kelas VII di SMP N 2 Turi. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling sehingga diperoleh peserta didik kelas VII A sebagai kelas eksperimen-1 yang menggunakan pendekatan inkuiri terbimbing dan peserta didik kelas VII B sebagai kelas eksperimen-2 yang menggunakan pendekatan inkuiri semi terbimbing. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa soal pretest-posttest, lembar observasi keterampilan berpikir kritis, dan lembar keterlaksanaan pembelajaran. Teknik analisis data meliputi uji prasyarat dan uji hipotesis. Uji prasyarat penelitian berupa uji homogenitas dan uji normalitas menggunakan program Anates. Uji hipotesis penelitian menggunakan program SPSS 22 yaitu uji t (independent sample t-test). Hasil penelitian ini adalah ada perbedaan keterampilan berpikir kritis antara kelas berpendekatan inkuiri terbimbing dan inkuiri semi terbimbing dan ditunjukkan bahwa keterampilan berpikir kritis kelas dengan pendekatan inkuiri terbimbing lebih baik daripada kelas dengan pendekatan inkuiri semi terbimbing.