@phdthesis{UNY53141, school = {FIS}, year = {2017}, title = {Modal Sosial Sebagai Strategi Kelangsungan Industri Pengolahan Batu dan Pasir di Dusun Giyan Bimomartani Ngemplak Sleman}, author = {Mohamad Farhan Taufik Mohamad Farhan Taufik}, abstract = {Pembangunan infrastruktur fisik baik yang dilakukan pemerintah maupun masyarakat berdampak pada tingginya permintaan batu dan pasir sebagai bahan baku dalam pembangunan fisik yang semakin marak di berbagai daerah membuat banyak para pemilik modal untuk membangun pengolahan batu dan pasir, seiring berjalannya waktu para pemilik indutri mengalami kesulitan dalam mendapatkan bahan bakuhal ini karena menipisnya bahan baku, aturan penambangan yang berubahn rubah dan sebagainya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui 1) bagaiman bentuk-bentuk modal sosial, 2) bagaimana strategi didalam industri, dan 3) bagaimana peran modal sosial dan strategi yang ada di dalam industri pengolahan batuyang berada di Dusun Giyan Bimomartani Ngemplak Sleman. Penelitian tentang Modal Sosial Sebagai Strategi Kelangsungan Industri Pengolahan Batu dan Pasir Di Dusun Giyan Bimomartani Ngemplak Sleman menggunakan metode penelitian kualitatif yang di jabarkan secara deskriptif dengan perolehan data sekunder dan primer. Subyek penelitian dipilih menggunakan teknik purposive sampling berdasarkan kriteria: pemilik industri, karyawan industri dan pemasok bahan baku pada industri. Kemudian teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi sumber dan metode. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian pada industri pengolahan batu dan pasir meliputi 1) modal sosial pada industri pengolahan batu dan pasir di Dusun Giyan Bimomartani Ngemplak Sleman selain modal ekonomi adalah modal sosial yang meliputi kepercayaan, norma, dan jaringan. 2) strategi yang ada di dalam indutri meliputi Strategi lokasi, strategi lokasi, dan strategi pemberian bonus atau potongan harga, 3) modal sosial dan stratagi kelangsungan industri antara lain terkait dengan kepercayaan kepada karyawan, pemasok, selain itu kepercayaan pada hasil kerja karyawannya. Norma sebagai strategi aturan dilakukan untuk mengatur karyawan, pemasok serta aturan jam kerja dan pakaian. Jaringan sebagai stetagi industri ini memberikan kemudahan akses untuk para pemilik industri mudah mendapatkan karyawan, mudah dalam mendapatkan informasi penting, serta mudah mendapatkan pemasok bahan baku. Kata Kunci: Modal sosial, strategi, industri}, url = {http://eprints.uny.ac.id/53141/} }