TY - THES AV - restricted KW - Kurikulum KW - Pendidikan Berbasis Budaya KW - Budaya Jawa TI - IMPLEMENTASI KURIKULUM PENDIDIKAN BERBASIS BUDAYA DALAM PENGEMBANGAN KARAKTER ANAK DI TK PEDAGOGIA M1 - skripsi ID - UNY52655 UR - http://eprints.uny.ac.id/52655/ Y1 - 2017/08/31/ N2 - Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan pelaksanaan kurikulum pendidikan berbasis budaya dalam pengembangan karakter anak, faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan kegiatan budaya di TK Pedagogia. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Subjek penelitiannya adalah Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum, guru, siswa, dan orang tua siswa. Objek penelitian adalah kurikulum pendidikan berbasis budaya dalam mengembangkan karakter anak. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan pencermatan dokumen. Instrumen penelitian adalah peneliti yang dibantu dengan pedoman wawancara, pedoman observasi, dan pedoman pencermatan dokumen. Analisis data dilakukan dengan model yang dikembangkan Miles dan Hubberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurikulum pendidikan berbasis budaya di TK Pedagogia merupakan hasil pengembangan Kurikulum 2013 yaitu pendidikan budaya menjadi dasar pendidikan terintegrasi dengan pendidikan etika lalu lintas dan pendidikan inklusi. Pelaksanaan kurikulum ini melalui pengembangan nilai karakter dan penanaman kebiasaan dalam berbagai kegiatan budaya seperti penggunaan bahasa Jawa, penggunaan pakaian adat Jawa, permainan tradisional Jawa, lagu daerah, tradisi masyarakat Jawa, kunjungan budaya, rambu-rambu dan tata tertib lalu lintas, serta pengembangan diri. Strategi pembelajaran yang digunakan adalah pengelompokan usia yaitu usia 4-5 tahun dan usia 5-6 tahun dengan beragam metode meliputi bercakap-cakap, demonstrasi, unjuk kerja, dan bermain peran. Faktor pendukungnya berupa tersedianya peralatan dan perlengkapan untuk kegiatan, partisipasi warga sekolah, peraturan sekolah, dan keterlibatan orang tua siswa dalam kegiatan, sedangkan faktor penghambat berasal dari proses penilaian, rasa kesulitan yang dialami siswa, perkembangan teknologi, pendanaan, dan kurangnya kerjasama dari orang tua siswa. Hasil pembelajaran ini berupa perkembangan karakter dan sikap budaya anak sesuai dengan nilai-nilai karakter budaya Jawa meliputi kesopanan, kegotongroyongan, kedisiplinan, dan toleransi. A1 - Lukitasari, Findri PB - Fakultas Ilmu Pendidikan ER -