%0 Thesis %9 S1 %A Triyanto, Adi %A Drs. Djoko Maruto, M.Sn., %B Universitas Negeri Yogyakarta %D 2017 %F UNY:46452 %I Pendidikan Seni Rupa FBS %T KERUSAKAN ALAM DALAM LUKISAN SURREALISTIK %U http://eprints.uny.ac.id/46452/ %X Tujuan penulisan ini adalah untuk mendeskripsikan konsep, tema, bentuk dan proses visualisasi lukisan dengan judul Kerusakan Alam Dalam Lukisan Surrealistic Metode yang digunakan dalam penciptaan lukisan yaitu metode eksplorasi, eksekusi, dan pendekatan pada karya surrealist. Metode eksplorasi meliputi eksplorasi tema dan eksplorasi bentuk. Adapun hasil dari pembahasan dalam Tugas Akhir Karya Seni ini adalah sebagai berikut: 1). Konsep penciptaan lukisan yaitu untuk memvisualkan peristiwa-peristiwa dan gejala terkait dengan kerusakan alam yang memberikan inspirasi kepada penulis untuk divisualkan dalam lukisan berupa figur-figur objek hewan sebagai objek utama dalam lukisan. Objek hewan digunakan sebagai simbol dalam lukisan yang dianggap mewakili gagasan penulis terkait gejala atau fenomena kerusakan alam. Objek-objek pada lukisan divisualkan menggunakan media cat minyak diatas kanvas dengan teknik opaque. Penggunaan warna dalam lukisan bertujuan untuk membuat objek dengan memperhatikan unsur gelap terang guna memberikan kesan volume. Bentuk lukisan yang ingin dicapai yaitu lukisan dengan gaya surrealistik dengan capaian bentuk objek yang realistik. 2). Terdapat tiga tema dalam lukisan yaitu kerusakan alam akibat ulah manusia, kemurkaan alam dan harapan perbaikan atas kerusakan alam. Pembagian tema dalam lukisan dimaksudkan untuk mempermudah dalam pembahasan karya. 3). Proses visualisasi diawali dengan membuat sketsa pada kertas, upaya ini dilakukan untuk mengembangkan dan menemukan kemungkinan bentuk dan komposisi yang diinginkan. Proses selanjutnya yaitu memindahkan sketsa pada kanvas yang dilanjutkan dengan proses pewarnaan dan diakhiri dengan finishing karya menggunakan clear. 4).Bentuk lukisan yang ingin dicapai yaitu lukisan dengan gaya surrealistik dengan capaian bentuk objek yang realistik. Adapun objek paling dominan dalam lukisan yaitu objek hewan yang dilengkapi dengan objek pendukung seperti batu, pohon, telur, padang tandus dan lainya. Karya yang dikerjakan sebanyak 8 lukisan dengan berbagai ukuran yaitu: Manusia Perusak (140 x 180cm), Pembalasan (135 x 175cm), Akibat Keserakahan Manusia (140x170cm), Masih Ada Harapan (120 x 160cm), Mencari Rumah Baru (130 x 170cm, Memulai Dari Awal (120 x 150cm), Rakus (120 x 150cm), Branjangan Srikayangan (140 x 170cm).