@phdthesis{UNY45778, school = {UNY}, year = {2010}, month = {April}, author = {Stanislaus Amsikan}, title = {Keefektifan Pembelajaran Matematika dengan Model Problem Based Learning dan Model Cooperative Learning Tipe Jigsaw di SMP}, keywords = {pembelajaran matematika, Problem Based Learning, Cooperative Learning Type Jigsaw}, url = {http://eprints.uny.ac.id/45778/}, abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan membandingkan keefektifan pembelajaran matematika dengan model Problem Based Learning dan model Cooperative Learning Tipe Jigsaw di tinjau dari aspek keterampilan berpikir tingkat tinggi, sikap siswa, self concept dan motivasi belajar siswa. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan desain post-test only multiple non-equivalent group desain. Penelitian ini menggunakan dua kelompok eksperimen tanpa kelompok kontrol. Populasi penelitian ini mencakup seluruh siswa kelas VII SMP Negeri I Kefamenanu yang terdiri dari 6 kelas. Dari populasi yang ada diambil dua kelas secara random hasilnya kelas VIIB dan VIIC sebagai sampel penelitian. Kelas VIIB diajarkan dengan model Problem Based Learning dan kelas VIIC dengan model Cooperative Learning Tipe Jigsaw. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah instrumen keterampilan berpikir tingkat tinggi, angket sikap siswa terhadap matematika dan belajar matematika, self concept, dan motivasi belajar siswa. Untuk menguji keefektivan pembelajaran matematika dengan model Problem Based learning dan model Cooperative Learning Tipe Jigsaw digunakan analisis indeks keefektifan dan one sample t test. Selanjutnya untuk membandingkan keefektifan pembelajaran matematika dengan model Problem Based Learning dan Cooperative Learning Tipe Jigsaw, data dianalisis dengan menggunakan uji T2 Hotelling, dan uji t untuk menentukan model pembelajaran manakah yang lebih efektif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Pembelajaran matematika dengan model Problem Based Learning dan Cooperative Learning Tipe Jigsaw efektif ditinjau dari aspek keterampilan berpikir tingkat tinggi, sikap siswa, self concept siswa dan motivasi belajar siswa, 2)Terdapat perbedaan keefektifan pembelajaran matematika dengan model Problem Based Learning dan model Cooperative Learning Tipe Jigsaw ditinjau dari aspek keterampilan berpikir tingkat tinggi, sikap siswa terhadap matematika dan belajar matematika, self concept siswa, dan motivasi belajar siswa. 3) Model pembelajaran Problem Based Learning lebih efektif dari model Cooperative Learning Tipe Jigsaw ditinjau dari aspek keterampilan berpikir tingkat tinggi, 4) Model pembelajaran Problem Based Learning lebih efektif dari model Cooperative Learning Tipe Jigsaw ditinjau dari aspek sikap siswa terhadap matematika dan belajar matematika, 5) Model pembelajaran Problem Based Learning lebih efektif dari model Cooperative Learning Tipe Jigsaw ditinjau dari aspek self concept siswa, 6) Model pembelajaran Problem Based Learning lebih efektif dari model Cooperative Learning Tipe Jigsaw ditinjau dari aspek motivasi belajar siswa. Implikasi penelitian ini terhadap pembelajaran matematika yaitu disarankan agar menerapkan model Problem Based Learning dan model Cooperative Learning Tipe Jigsaw tetapi lebih disarankan agar menerapkan model Problem Based Learning untuk mencapai keterampilan berpikir tingkat tinggi, sikap siswa, self concept dan motivasi belajar siswa.} }