TY - THES M1 - tesis ID - UNY44109 AV - public TI - Manajemen Konseling Kelompok Dalam Penanganan Siswa Bermasalah di SMK Negeri 2 Sewon KW - manajemen KW - konseling kelompok KW - siswa bermasalah UR - http://eprints.uny.ac.id/44109/ Y1 - 2010/10/30/ N2 - Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pelaksanaan manajemen konseling kelompok di SMK Negeri 2 Sewon, (2) pada tahap apa terjadinya dinamika kelompok selama proses konseling kelompok berlangsung,(3) sejauh mana konseling kelompok dapat membantu menangani siswa bermasalah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Subyek penelitian ini adalah sejumlah 10 siswa yang mengalami masalah dan 2 guru bimbingan konseling. Penentuan siswa bermasalah dengan menggunakan nilai raport kelas X semester gasal, hasil analisis sosiometri dan laporan guru mata diklat. Informan dan key informan ada 13 orang yang terdiri dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah, kepala laboratorium, wali kelas, guru mata diklat dan karyawan SMK Negeri 2 Sewon. Setting penelitian ini adalah ruang kepala sekolah, ruang tim manajemen, ruang bimbingan konseling, ruang tata usaha, ruang praktek dan ruang teori SMK Negeri 2 Sewon. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data dilakukan dengan cara memperpanjang masa observasi, triangulasi dan peer debriefing atau membicarakan dengan orang lain. Analisis data dilakukan dengan cara mereduksi data, display data, verifikasi data sejak awal penelitian hingga penelitian berakhir, Hasil penelitian dapat menggambarkan kondisi pelaksanaan layanan konseling kelompok, di SMK Negeri 2 Sewon sebagai berikut. Pertama pelaksanaan manajemen konseling kelompok di SMK Negeri 2 Sewon telah sesuai dengan langkah-langkah dan prosedur pelaksanan layanan konseling kelompok, meliputi planning, organizaion, staffing, leading dan controlling. Kedua terjadinya dinamika kelompok pada proses konseling kelompok, telah mulai nampak sejak tahap pembentukan pada kegiatan perkenalan yang dilanjutkan dengan rangkaian nama. Pada kegiatan perkenalan ini terjadi ice breaking. Dinamika kelompok mencapai klimaknya pada tahap kegiatan, dengan terjadinya interaksi sosial antar anggota dalam kelompok. Masing-masing anggota kelompok timbul rasa empati terhadap masalah yang sedang dialami orang lain. Anggota kelompok dengan suka rela menyampaikan ide, gagasan pendapat maupun nasehat dalam rangka membantu memecahkan masalah yang dialami temannya. Ketiga layanan konseling kelompok di SMK Negeri 2 Sewon berhasil membantu mengentaskan masalah anggota kelompok yang dibahas masalahnya sebesar 70-80% melalui dinamika kelompok yang terjadi, memberikan pemahaman baru, dan rasa peduli terhadap anggota lain bagi anggota yang masalahnya belum dibahas dalam kelompok tersebut. PB - UNY A1 - Budiyanti, Tjatur ER -