TY - THES Y1 - 2016/10/21/ N2 - Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi HF, lama pemanasan, dan suhu pemanasan serta mencari kondisi optimum desorpsi ion Si2+ berdasarkan kadar terendah yang dihasilkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pelindian. Metode pelindian yang dilakukan adalah melewatkan pelarut pada sampel silika. Ekstraktan yang digunakan adalah campuran HF dan HNO3 . Variasi konsentrasi HF yang diberikan adalah 5, 1, dan 0,5 %, sedangkan konsentrasi HNO3 adalah 1%. Silika dimasukkan pada sebuah teflon kemudian diberikan campuran HF dan HNO3 sesuai variasi yang ditentukan. Setelah itu, dimasukkan ke dalam alat teflon bomb digaster dengan diatur lama pemanasan dan suhu. Setelah itu, sampel dikeluarkan dan dilakukan pencucian menggunakan akuades. Kemudian sampel disaring menggunakan kertas saring. Residu dari hasil penyaringan dianalisis menggunakan difraktometer sinar-x dan spektrofotometer FTIR. Filtrat dari hasil penyaringan dianalisis menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom. Berdasarkan hasil analisis menggunakan SSA, diperoleh hasil desorpsi ion Si2+ paling rendah menggunakan campuran HF 1 % dan HNO3 1% dengan suhu 60 0C, dan lama pemanasan 5 jam. Kadar desorpsi ion Si2+ yang terendah sebesar 0 ?g/g. Semakin tinggi suhu maka terjadi pergeseran gugus silanol dan siloksan yang merupakan gugus karakteristik silika ke bilangan gelombang yang lebih kecil. Semakin tinggi suhu dan konsentrasi unsur menghasilkan puncak kristalin semakin banyak. Semakin besar konsentrasi HF, semakin lama waktu pemanasan, dan semakin besar suhu pemanasan maka HF berada dalam kondisi optimum untuk mendesorpsi ion pengotor Fe3+, Zn2+, Cr3+, Al3+, dan Si2+. A1 - Sari, Hasna Irfantiningtyas PB - Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNY M1 - skripsi ID - UNY43565 TI - PEMURNIAN DAN KARAKTERISASI SILIKA DARI GEL LIMBAH FASILITAS PEMURNIAN ZIRKONIUM AV - public UR - http://eprints.uny.ac.id/43565/ ER -