%0 Thesis %9 S1 %A Nurhasanah, Rian %B FMIPA %D 2016 %F UNY:42374 %I UNY %P 85 %T Daya Antihelmintik Ekstrak Rimpang Paku Drynaria quercifolia L. J. Sm terhadap Mortalitas Cacing Ascaridia galli pada Ayam Kampung Secara In Vitro %U http://eprints.uny.ac.id/42374/ %X Tujuan pada penelitian ini adalah mengetahui adakah pengaruh variasi konsentrasi pemberian ekstrak rimpang paku Drynaria quercifolia terhadap mortalitas cacing Ascaridia galli secara in vitro, mengetahui konsentrasi ekstrak rimpang paku Drynaria quercifolia yang efektif dalam mematikan cacing Ascaridia galli secara in vitro, serta mengetahui sifat toksisitas ekstrak rimpang paku Drynaria quercifolia terhadap mortalitas cacing Ascaridia galli secara in vitro. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang dilakukan pada bulan Maret-Mei 2016. Perlakuan yang dikenakan berupa variasi konsentrasi ekstrak rimpang paku yaitu 13,5 %; 24%; 42%; 56% dan 75% terhadap jumlah mortalitas cacing selama 8 jam. Sampel cacing diperoleh secara acak bersyarat (panjang cacing 7-10 cm). Ekstrak rimpang paku dibuat dengan pelarut etanol 70%. Uji yang dilakukan yaitu uji pendahuluan dan uji toksisitas secara in vitro. Hasil uji toksisitas selanjutnya dianalisis menggunakan analisis regresi linear dan analisis probit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi konsentrasi ekstrak rimpang paku mempengaruhi mortalitas cacing dengan nilai signifikan 0,000< 0,05, artinya ada pengaruh nyata (signifikan) variasi konsentrasi ekstrak terhadap mortalitas cacing, Nilai koefisien determinasi sebesar 0,164, artinya pengaruh variasi konsentrasi ekstrak hanya 16,4% sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain, seperti adanya batasan pada penelitian in vitro misalnya kondisi lingkungan cacing secara in vitro yang tidak mendekati kondisi cacing secara in vivo. Kata kunci: Antihelmintik, paku Drynaria quercifolia, cacing Ascaridia galli