@misc{UNY36733,
            note = {Laporan Akhir Penelitian Pusdi UNY 2015},
            year = {2015},
           title = {MIGRASI PELAJAR DAN MAHASISWA PENDATANG  
DI KOTA PENDIDIKAN},
          author = {Zubaidah, M. Pd Dr. Enny and Hamidah Siti and Mustadi Ali and Pratiwi Poerwanti Hadi},
             url = {http://eprints.uny.ac.id/36733/},
        keywords = {migrasi, pelajar dan mahasiswa pendatang, Daerah Istimewa Yogyakarta},
        abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui migrasi pelajar dan mahasiswa 
pendatang di DIY berdasarkan daerah asal, status tempat tinggal, alasan studi, dan alasan
tinggal; (2) mengetahui apa saja dampak migrasi pelajar dan mahasiswa pendatang terhadap
kepadatan penduduk di DIY.  
Penelitian  ini  merupakan  penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelajar dan mahasiswa pendatang di DIY.
Sampel ditentukan menggunakan teknik purposive sampling, yaitu dengan cara mengambil
sampel wilayah berdasarkan pertimbangan tertentu. Pertimbangan yang digunakan adalah
data statistik kepadatan penduduk DIY yang terkonsentrasi di 3 wilayah, yaitu Kota
Yogyakarta, Kabupaten Sleman, dan Kabupaten Bantul. Adapun jumlah pelajar dan
mahasiswa pendatang yang menjadi responden penelitian ditentukan secara quota sampling.
Masing-masing Kabupaten/Kota diambil 40 orang untuk tiap jenjang pendidikan (SD, SMP,
SMA/SMK, PT), sehingga total responden sebanyak 480 orang responden. Teknik
pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara
deskriptif kuantitatif. 
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pola migrasi pelajar dan mahasiswa
pendatang di DIY dapat diketahui berdasarkan 5 karakteristik responden, yaitu: (a) pelajar
dan mahasiswa pendatang yang ada DIY berasal dari 28 Provinsi yang ada di Indonesia.
Responden paling banyak berasal dari daerah/provinsi yang dekat dengan DIY, yaitu Jawa
Tengah sebesar 27,92 \%; (b) mayoritas responden tinggal di kost/asrama, yaitu sebesar 47,91
\% atau tinggal/pindah bersama orang tua sebesar 25\% karena orang tua mencari pekerjaan
atau pindah kerja di DIY; (c) responden pulang ke daerah asal dengan frekuensi atau
intensitas 1 ? 2 tahun sekali sebesar 31,04\% dan 21,88\% untuk responden yang pulang
dengan frekuensi atau intensitas 1 ? 3 bulan sekali; (d) alasan studi responden di DIY paling
besar karena alasan daerahnya nyaman untuk belajar sebesar 49,58 \% dan karena alasan
mencari pengalaman merantau sebesar 29,37 \%; dan (e) berdasarkan alasan tinggal atau
domisili di DIY, mayoritas responden menjawab karena studi belum selesai sebesar 47,5 \%
dan karena alasan lain (ikut orang tua pindah kerja) sebesar 29,79 \%. (2) jumlah pelajar dan
mahasiswa pendatang yang masuk ke DIY setiap tahunnya membawa dampak terhadap
kepadatan penduduk di DIY. Faktor penyebabnya antara lain karena meningkatnya
intensitas/frekuensi migrasi yang dilakukan oleh pelajar dan mahasiswa pendatang di DIY
dan terbukanya lapangan pekerjaan di sektor-sektor baru.}
}