%L UNY29355 %X Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian campuran ekstrak Brotwali (Tinospora cripa, L.) dan Pacing (Costus speciosus, J. Smith.) terhadap pertumbuhan uterus tikus putih (Rattus norvegicus, L.) Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental menggunakan 20 ekor tikus putih betina yang belum pernah kawin. Penelitian terdiri dari empat kelompok perlakuan yakni 1 kelompok kontrol (K) hanya aquadest tanpa campuran ekstrak, dan 3 kelompok perlakuan yang terdiri atas: P1 perlakuan dengan pemberian ekstrak Brotowali 0,05 gr dan ekstrak Pacing 0,025 gr, P2 perlakuan dengan pemberian ekstrak Brotowali 0,03 gr dan ekstrak Pacing 0,05 gr, serta P3 perlakuan dengan pemberian ekstrak Brotowali 0,01 gr dan ekstrak Pacing 0,075 gr. Setiap kelompok digunakan 5 ekor tikus sebagai ulangan. Pemberian ekstrak secara oral dilakukan selama 21 hari. Variabel tergayut meliputi ketebalan lapisan endometrium dan jumlah kelenjar endometrium uterus tikus putih setelah perlakuan. Pemberian campuran ekstrak batang Brotowali dan rimpang Pacing dilakukan selama 21 hari sebanyak 1 ml. Untuk data ketebalan dianalisis dengan Anova sedang data jumlah kelenjar endometrium dianalisis dengan Kruskal wallis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian campuran ekstrak Brotowali (Tinospora cripa, L.) dan Pacing (Costus speciosus, J. Smith.). Tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap ketebalan endometrium dan jumlah kelenjar edometrium uterus tikus putih. %A Fanny Fanayanti %K Ekstrak, Brotowali, Pacing, Uterus %I Universitas Negeri Yogyakarta %D 2015 %T PENGARUH PEMBERIAN CAMPURAN EKSTRAK BROTOWALI (Tinospora cripa, L.) DAN PACING (Costus speciosus, J. Smith.) TERHADAP PERTUMBUHAN UTERUS TIKUS PUTIH GALUR WISTAR (Rattus norvegicus, L.)