%X Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran kooperatif teknik inside outside circle dalam peningkatan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan pendekatan kuantitatif. Lokasi penelitian di SMP Negeri 4 Kalasan yang dilaksanakan pada Juni 2015 sampai dengan September 2015. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VIII di SMP Negeri 4 Kalasan yaitu sebanyak 127 peserta didik. Penentuan sampel diambil dengan teknik random sampling, sehingga didapatkan kelas VIII A sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII B sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes prestasi belajar yang berupa pretest dan posttest dan dokumentasi yang berupa data hasil belajar peserta didik dan RPP. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji prasyarat analisis, uji hipotesis, dan uji gain score. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran koooperatif teknik inside-outside circle lebih efektif dibandingkan dengan metode diskusi dalam peningkatan hasil belajar peserta didik kelas VIII pada mata pelajaran PPKn. Hal ini terbukti dari hasil uji independent t test yang menunjukkan bahwa nilai t sebesar 8,154 dengan taraf signifikansi 0,000 atau dengan kata lain sig < 0,05 sehingga H0 ditolak. Sementara dari hasil gain score, kelas eksperimen memiliki tingkat efektivitas sedang dengan nilai gain score sebesar 0,459. Sedangkan metode diskusi yang digunakan pada kelas kontrol memiliki tingkat efektivitas yang rendah dengan nilai gain score sebesar 0,022. Kata Kunci: efektivitas, model pembelajaran inside outside circle, hasil belajar, PPKn %D 2015 %T Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Inside-Outside Circle dalam Peningkatan Hasil Belajar Peserta Didik pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan %A Ratih Handayani %L UNY29105 %I Fakultas Ilmu Sosial