%0 Thesis
%9 S2
%A Pratiwi, Ika nugrahaning
%B Program Pascasarjana
%D 2015
%F UNY:28509
%I UNY
%K pendekatan saintifik 5M, pembelajaran biologi, Kurikulum 2013, keterampilan berpikir
%T Studi Keterlaksanaan Pendekatan Saintifik pada Proses Pembelajaran Biologi dalam Implementasi Kurikulum 2013 dan Implikasinya terhadap Keterampilan Berpikir Peserta Didik di SMA Negeri Kabupaten Sleman
%U http://eprints.uny.ac.id/28509/
%X Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkapkan (1) pelaksanaan pendekatan saintifik 5M pada proses pembelajaran Biologi di SMA negeri di Kabupaten Sleman, (2) kemampuan berpikir peserta didik dalam mengikuti pembelajaran dengan pendekatan saintifik, dan (3) kendala yang dihadapi guru dalam melaksanakan pendekatan saintifik.  Penelitian ini merupakan penelitian survei dengan pendekatan deskriptif kuantitatif-kualitatif. Penelitian dilaksanakan di lima SMA negeri di Kabupaten Sleman yang telah melaksanakan Kurikulum 2013 sejak tahun ajaran 2013/2014. Sampel penelitian diperoleh dengan teknik sampel populasi yang terdiri dari lima orang kepala sekolah, lima orang guru biologi kelas XI dan 150 siswa kelas XI. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar angket, lembar observasi, dan pedoman wawancara. Analisis data angket menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, sedangkan data observasi dan wawancara menggunakan analisis deskriptif kualitatif.  Hasil penelitian adalah sebagai berikut. (1) Lima SMA Negeri di Kabupaten Sleman telah melaksanakan Kurikulum 2013 dengan sangat baik. Pelaksanaannya sudah menerapkan pendekatan saintifik 5M (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi atau mengolah informasi dan mengkomunikasikan) dengan rata-rata nilai keterlaksanaan sebesar 81,89. (2) Peserta  didik di lima SMA Negeri Kabupaten Sleman dapat mengikuti pembelajaran biologi dengan pendekatan saintifik dengan sangat baik, rata-rata nilai keterlaksanaannya yaitu 82,54. Sekolah dengan keterlaksanaan pendekatan saintifik tinggi cenderung menunjukkan keterampilan berpikir yang lebih tinggi dari peserta didik. (3) Kendala yang dihadapi guru dalam pendekatan saintifik 5M yaitu waktu yang terbatas untuk 5M sekaligus menilai dan input awal peserta didik.