@phdthesis{UNY27833, school = {Universitas Negeri Yogyakarta}, title = {PEMBELAJARAN PENGEMBANGAN DIRI UNTUK ANAK AUTIS DI SLB CITRA MULIA MANDIRI SLEMAN YOGYAKARTA}, author = {Shelly Adelina Margareta}, month = {October}, year = {2015}, abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan pembelajaran pengembangan diri mandi bagi siswa autis yang mencakup persiapan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi pembelajaran, faktor yang menghambat dan faktor yang mendukung pembelajaran di SLB Citra Mulia mandiri Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subyek penelitian ini yaitu guru kelas dan satu orang siswa autis kelas X SMALB di SLB Citra Mulia Mandiri. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah kualitatif. Langkah-langkah analisis data diantaranya tahap reduksi data, penyajian data dan tahap mengambil kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran pengembangan diri mandi untuk siswa autis terdiri atas (1) perencanaan pembelajaran disusun dari hasil asesmen kemampuan awal siswa, (2) pelaksanaan pembelajaran terdiri dari tiga tahap yaitu tahap awal dengan menyiapkan peralatan mandi yang akan digunakan siswa, tahap inti menyampaikan materi mengenai pengembangan diri mandi. Pada saat guru menerangkan fungsi dari peralatan mandi INA tampak tidak fokus dan berbicara dengan bahasanya sendiri. Untuk mengatasi subyek, guru memberikan tugas supaya INA mengambil gayung yang ada di kamar mandi. Setelah subyek kembali ketempat duduk dengan tenang, guru melanjutkan materi dengan menjelaskan penggunaan gayung. Tahap penutup dengan mengevaluasi kemampuan INA dalam mengenal peralatan mandi, berdoa penutup dan berkomunikasi dengan orang tua INA untuk meneruskan kegiatan mandi dirumah. Pembelajaran yang diberikan disesuaikan dengan kondisi siswa autis sehingga setelah memperoleh pembelajaran pengembangan diri mandi siswa menjadi mandiri, (3) strategi pembelajaran yang digunakan guru pada INA seperti instruksi verbal secara berulang, strategi prinsip khusus dan strategi dengan prinsip penguat. Guru juga memberikan bantuan fisik dengan menggerakkan tangan siswa untuk mengambil peralatan mandi dan mengambil gayung, (4) menggunakan evaluasi tes dengan tanya jawab mengenai peralatan mandi, tes perbuatan berupa tahap praktek mandi, dan evaluasi berupa pengamatan atau observasi dari tahapan keseluruhan pembelajaran pengebangan diri mandi.}, url = {http://eprints.uny.ac.id/27833/} }