%K karakteristik, batik lukis, gunting gilangharjo %A Nur Inayah %X Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan tentang Karakteristik Batik Lukis Pragitha di Gunting Gilangharjo Pandak Bantul. Penelitian ini difokuskan pada Karakteristik Batik Lukis Pragitha, dilihat dari latar belakang, proses pembuatan, dan desain. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, sumber data diperoleh dari pimpinan beserta karyawan Pragitha, dan data diperoleh dengan teknik observasi, teknik wawancara, dan teknik dokumentasi. Data yang dihasilkan dianalisis secara deskriptif. Instrumen utama dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri, dengan menggunakan alat bantu berupa pedoman observasi, pedoman wawancara, pedoman dokumentasi, alat tulis, handphone, dan kamera. Keabsahan data diperoleh melalui teknik perpanjangan keikutsertaan dan triangulasi. Data dianalisis dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Batik Lukis Pragitha bermula dari kecintaan Sugito akan keindahan alam sekitar yang berupa tumbuh-tumbuhan, binatang serta seluruh aktifitas masyarakatnya, yang menginpirasi Sugito menuangkan desain-desain alam ke dalam batik lukisnya. Ditinjau dari prosesnya, dalam penerapan warna dilakukan dengan tehnik usap untuk penerapan warna indigosol yang kemudian di jemur untuk memunculkan warna indigosol dan kemudian di beri larutan HCL sebagai pengunci warna indigosol dengan cara disiram menggunakan alat bantu gayung. Penerapan warna naphtol diterapkan dengan cara di oles menggunakan alat bantu busa dan kemudian di beri larutan garam yang disesuaikan dengan warna naphtol yang digunakan sebagai pengunci warna dengan cara diguyur menggunakan alat bantu gayung. Penerapan warna indigosol dan naphtol dilakukan pada kain yang direntangkan pada gawangan persegi. Finishing batik lukis menggunakan warna prada. Karakteristik desain yang diterapkan pada Batik Lukis Pragitha, merupakan gambaran sederhana kehidupan masyarakat, dengan penyederhanaan bentuk aslinya hingga menjadi desain yang menceritakan tentang kehidupan masyarakat. Bentuk desain yang banyak digunakan adalah bentuk kapal, rumah, gunung, dan candi Borobudur. Menggunakan garis lurus, garis lengkung, dan garis zig-zag serta menggunakan beberapa garis lurus dan lengkung sebagai pembentuk isen-isen yang membentuk tekstur semu, sedangkan warna yang digunakan cenderung bersifat cerah dan bening. %L UNY27626 %I Universitas Negeri Yogyakarta %D 2012 %T KARAKTERISTIK BATIK LUKIS PRAGITHA DI GUNTING GILANGHARJO PANDAK BANTUL