%0 Thesis %9 S1 %A Try Setia, Hidayati %A Prof. Dr. Zamzani, M.Pd, %A Dr. Prihadi, M.Hum, %B Sastra Indonesia %D 2015 %F UNY:26775 %I Universitas Negeri Yogyakarta %K Iklan, Prinsip Kesantunan, Jenis Tindak Tutur. %T ANALISIS PENGGUNAAN KESANTUNAN BERBAHASA IKLAN RADIO PURBALINGGA(KAJIAN PRAGMATIK) %U http://eprints.uny.ac.id/26775/ %X Iklan yang disiarkan oleh radio Purbalingga tidak semuanya dapat diterima oleh masyarakat. Hal ini tidak terlepas dengan budaya atau nilai kesantunan yang digunakan masyarakatnya. Penelitian kesantunan dipandang sebagai pengaitan bahasa dengan fungsi tindak tutur yang sesuai dengan konteks sehingga komunikatif. Berdasarkan masalah yang diteliti ada dua rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini, yaitu (1) prinsip kesantunan yang digunakan dalam iklan radio Purbalingga (2) jenis tindak tutur yang terdapat dalam iklan radio Purbalingga. Sesuai dengan rumusan masalah maka, penelitian ini bertujuan mendeskripsikan prinsip kesantunan yang digunakan dalam iklan radio Purbalingga dan mendeskripsikan jenis tindak tutur dalam iklan radio Purbalingga. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek peristiwa tutur iklan radio Purbalingga. Fokus penelitian berkaitan dengan prinsip kesantunan yang digunakan dan jenis tindak tutur dalam iklan radio Purbalingga. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak bebas libat cakap, teknik rekam, dan teknik catat. Instrumen utama dalam penelitian ini adalah human instrument yaitu manusia sebagai instrumen, dalam hal ini peneliti sendiri. Peneliti merupakan perencana, pelaksana pengumpulan data, penganalisis data, menarik kesimpulan dan menjadi pelapor hasil penelitiannya. Teknik analisis data menggunakan teknik padan pragmatik. Keabsahan data diperoleh dengan teknik triangulasi dengan cara berkonsultasi kepada pembimbing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) prinsip kesantunan yang digunakan, yaitu maksim kebijaksanaan, maksim kedermawanan, maksim penghargaan, maksim kesederhanaan, maksim permufakatan dan maksim kesimpatian, (2) jenis tindak tutur yang ditemukan, yaitu: asertif meliputi dua fungsi yaitu; fungsi mengeluh dan fungsi memberitahu; direktif meliputi lima fungsi yaitu; fungsi menyuruh, fungsi melarang, fungsi menyarankan, fungsi mengajak, dan fungsi memohon penjelasan; dan fungsi ekspresif meliputi dua fungsi yaitu; fungsi memuji dan berterima kasih.