%X Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengembangkan LKPD berbasis pendekatan saintifik dengan mengoptimalkan sumber belajar lokal yang layak untuk peserta didik SMP, (2) mengetahui peningkatan keterampilan proses IPA peserta didik SMP setelah menggunakan LKPD, (3) mengetahui peningkatan sikap peduli lingkungan peserta didik SMP setelah menggunakan LKPD, serta (4) mengetahui peningkatan keterampilan proses IPA dan sikap peduli lingkungan peserta didik setelah menggunakan LKPD. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah research and development yang diadaptasi dari model 4D, dengan tiga tahapan, yaitu tahap pendefinisian, tahap perancangan, dan tahap pengembangan. Subjek coba pada penelitian ini adalah peserta didik kelas VII SMP 2 Jatinegara, yang terbagi dalam dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket, tes, dan lembar observasi. Validasi draft dilakukan oleh dua orang ahli (ahli materi dan ahli media), dua orang guru IPA, dan 12 peserta didik. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji Manova untuk menganalisis perbedaan skor rata-rata keterampilan porses IPA dan sikap peduli lingkungan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) LKPD yang dikembangkan dinyatakan layak digunakan dalam pembelajaran dan memiliki kualitas sangat baik berdasarkan penilaian validator ahli dan guru IPA dan respon peserta didik terhadap LKPD tersebut termasuk dalam kategori sangat baik, (2) LKPD yang dikembangkan dapat meningkatkan keterampilan proses IPA, (3) LKPD yang dikembangkan dapat meningkatkan sikap peduli lingkungan, serta (4) LKPD yang dikembangkan dapat meningkatkan keterampilan proses dan sikap peduli lingkungan. %A Tarjuki Tarjuki %K LKPD, pendekatan saintifik, sumber belajar lokal, keterampilan proses IPA, sikap peduli lingkungan %L UNY26032 %D 2015 %I UNY %T Pengembangan LKPD Berbasis Pendekatan Saintifik dengan Mengoptimalkan Sumber Belajar Lokal untuk Meningkatkan Keterampilan Proses IPA dan Sikap Peduli Lingkungan