%0 Thesis %9 S1 %A Anggawati, Chriesna Yuli %B Pendidikan Bahasa Jawa %D 2014 %F UNY:24741 %I Universitas Negeri Yogyakarta %K dialek surabaya, novel emprit abuntut bedhug %T PENGGUNAAN DIALEK SURABAYA DALAM NOVEL EMPRIT ABUNTUT BEDHUG KARYA SUPARTO BRATA %U http://eprints.uny.ac.id/24741/ %X Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan dialek Surabaya dalam novel Emprit Abuntut Bedhug karya Suparto Brata. Masalah yang dibahas di bahas adalah bentuk fonologi dan morfologi dialek Surabaya dalam bidang fonologis dan morfologis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskripstif. Metode deskriptif karena penelitian yang dilakukan berdasarkan pada fakta yang ada, sehingga yang dihasilkan atau yang dicatat berupa perian bahasa yang sifatnya apa adanya. Subjek penelitian adalah novel yang berjudul Emprit Abuntut Bedhug yang ditulis oleh Suparto Brata. Novel ini terbit pada tahun 2007 oleh Penerbit Narasi, dengan tebal 160 halaman. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan baca catat dan dianalisis secara deskriptif. Instrumen dalam penelitian ini berupa tabel analisis data dibantu oleh kartu data dan buku catatan. Keabsahan data yang digunakan adalah validitas semantis yaitu mengukur tingkat kesensitifan pengugunaan dialek Surabaya yang berhubungan dengan konteks penggunaannya. Hasil penelitian yang diperoleh dalam penelitian ini berupa data bentuk Fonologis dan Morfologis dialek Surabaya dalam novel Emprit Abuntut Bedhug karya Suparto Brata.Bentuk Fonologi dialek Surabaya terdiri dari lima fonem, yaitu [i] → [ɛ], [u] → [o], [a] → [i], [e] → [u], fonem rangkap i → [ui], dan tiga konsonan yaitu, u → [?], a → [?], o → [?]. Sedangkan Bentuk Morfologi dialek Surabaya terdiri dari tiga afiks yaitu tiga prefiks [dak-] + BD, [kok-] + BD + [-na], [m-] + BD + [-na], empat sufiks BD + [-e], [di-] + BD + [-na], BD + [-a], BD + [-an], dan tiga konfiks [Ng-] + BD + [-na], [dak-] + BD + [-na], [Ny-] + BD + [-na].