%0 Thesis %9 S1 %A Laksono, Setiaji %A Heru Pramono SU, %B FIS %D 2014 %F UNY:22657 %I Fakultas Ilmu Sosial %T KONTRIBUSI USAHA TANI DURIAN TERHADAP TOTAL PENDAPATAN RUMAH TANGGA DI DESA ALASMALANG KECAMATAN KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS %U http://eprints.uny.ac.id/22657/ %X Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Karakteristik petani durian, (2) Kesesuaian kondisi lahan untuk tanaman durian, (3) Cara pengelolaan usaha tani durian, (4) Kendala yang dihadapi dalam pengelolaan usaha tani durian, (5) Pendapatan dari usaha tani durian dan pendapatan dari non usaha tani durian, (6) Kontribusi pendapatan usaha tani durian terhadap total pendapatan rumah tangga. Penelitiann ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh rumah tangga petani durian di Desa Alasmalang yang berjumlah 443 rumah tangga. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik gugus sederhana yang berjumlah 104 orang. Teknik pengumpulan data: observasi, dokumentasi, wawancara. Teknik analisis data dengan menggunakan tabel frekuensi dan perhitungan sederhana. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) karakteristik petani durian klompok umur cukup banyak (29,81 persen) berada pada klompok umur 40-49 tahun, tingkat pendidikan cukup banyak (36,54 persen) berpendidikan tamat SMA, jumlah anggota rumah tangga sebagian besar (75,96 persen) 3-4 orang, status perkawinan hamper semua (95,19 persen) menikah, luas penguasaan lahan 7.998m²-11.998 m² cukup banyak (45,19 persen), pekerjaan pokok cukup banyak (53,85 persen) petani durian, pekerjaan sampingan cukup banyak (46,15 persen) petani durian (2) Kesesuaian lahan: kondisi tanah, iklim, topografi dan ketersediaan air sesuai dengan syarat tumbuh tanaman durian (3) Pengelolaan usaha tani durian: pengelolaan lahan semua (100 persen) menggunakan alat tradisionan, pembibitan Semua (100 persen) secara campuran atau generatif, asal bibit Semua (100 persen) pembibitan sendiri,waktu penanaman (96,00 persen) pada musim penghujan,jarak tananaman (77,88 persen) 8 m² x 8 m², pemliharaan sebagian besar (72,00 persen) menyemprot jamur, jenis pupuk (84,62 persen) menggunakan pupuk Organik, cara pemanenan (87,50 persen) menunggu matang di pohon, kegiatan pasca panen (68,27 persen) melakukan pemupukan (4) Kendala usaha tani durian: asal modal (78,81 persen) modal pribadi, jumlah modal (53,85 persen) Rp. 1.437.498,00–Rp 2.124.998,00 jenis hama dan penyakit (51,92 persen) terkena jamur, harga jual semua responden sama (5) Rata-rata pendapatan dari usaha tani durian Rp 1.658.654,00; rata-rata pendapatan dari non usaha tani durian Rp 1.723.558,00; rata-rata total pendapatan rumah tangga Rp. 3.399,519,00 (6) Kontribusi usaha tani durian terhadap total pendapatan rumah tangga sebesar (48,79 persen) termasuk dalam kategori sedang. Kata kunci: Usaha Tani Durian, Pendapatan, Kontribusi