@phdthesis{UNY21092, title = {PENERAPAN MODEL COPERATIVE LEARNING TEKNIK NUMBERED HEAD TOGETHER DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA KELAS X SMA PGRI 1 TEMANGGUNG TAHUN AJARAN 2012/2013}, author = {Aria Reza Priadhita}, year = {2013}, school = {Fakultas Ilmu Sosial}, url = {http://eprints.uny.ac.id/21092/}, abstract = {Penelitian ini berawal dari rendahnya keaktifan belajar siswa. Berdasarkan masalah tersebut, penelitian ini bertujuan untuk: 1) untuk mengetahui realitas pembelajaran sejarah di SMA PGRI 1 Temanggung selama ini. 2) untuk mengetahui upaya meningkatkan keaktifan belajar siswa melalui penerapan model Coperative Learning teknik Numberead Head Together pada pembelajaran sejarah kelas X 1 SMA PGRI 1 Temanggung Tahun Ajaran 2012/2013. 3) untuk mengetahui kendala yang dihadapi dan kelebihan dalam penerapan teknik Numberead Head Together. Penelitian ini adalah jenis penelitian CAR (Classroom Action Research) dengan subyek penelitian ini adalah siswa kelas X 1 SMA PGRI 1 Temanggung Tahun Ajaran 012/2013 sebanyak 23 siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah kualitatif dan kuantitatif yang terdiri dari 2 siklus setiap siklus mencakup kegiatan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Proses pengambilan data dalam penelitian ini melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kriteria keberhasilan tindakan dalam penelitian ini adalah keaktifan belajar siswa mencapai kategori baik yaitu ?75\% sudah akitif dalam pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan maka diketahui: 1) Realitas pembelajaran sejarah di SMA PGRI 1 Temanggung selama ini masih berpusat pada guru sehingga tingkat keaktifan siswa dalam pembelajaran sejarah masih rendah berdasarkan wawancara dengan guru. 2) Teknik Numberead Head Together mampu meningkatkan aktifitas belajar siswa. Hal ini dibuktikan dari peningkatan keaktifan belajar siswa kelas X SMA PGRI 1 Temanggung Tahun ajaran 2012/2013. Pada penelitian siklus I keaktifan siswa sebesar 73,3\% meningkat sebesar 4,0\% dimana pada siklus II keaktifan siswa naik menjadi sebesar 77,3\%, karena keterbatasan waktu dan hasil keaktifan siswa sudah memenuhi kriteria yang diinginkan maka penelitian ini dihentikan. 3) Kendala-kendala yang dihadapi selama penelitian ini adalah kondisi kelas yang ramai saat penerapan teknik Numberead Head Together, waktu pembelajaran kurang, Kelebihannya adalah pembelajaran menjadi menyenangkan, siswa menjadi semangat dan aktif serta prestasi belajar menjadi meningkat. Kata kunci: teknik Numberead Head Together, aktifitas belajar.} }