TY - THES A1 - Sukesthi, Woro PB - Fakultas Ilmu Sosial N2 - Upacara tradisional sangat erat kaitannya dengan kebudayaan suatu daerah atau suatu suku bangsa. Salah satu upacara yang ada yaitu upacara tradisi saparan Wonolelo, yang diadakan Di desa Pondok, Wonolelo, Widodomartani, Ngemplak, Sleman. Nama upacara ini diambil dari nama tokoh leluhur Dusun Pondok Wonolelo yaitu Ki Ageng Wonolelo yang oleh masyarakat sekitar dianggap sebagai cikal bakal pembuka Pondok Wonolelo dan yang telah menurunkan penduduk asli Pondok Wonolelo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan perayaan upacara tradisi saparan, untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi masyarakat ikut berpartisipasi dan untuk mengetahui bentukbentuk partisipasi masyarakat dalam perayaan upacara tradisi Saparan yang ada di Desa Pondok Wonolelo, Widodomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan sumber data utama berupa kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi, sedangkan teknik pengambilan sampel sumber data menggunakan teknik purposive sampling. Validitas data dilakukan dengan menggunakan teknik triangulasi sumber, untuk mengetahui keabsahan data tersebut. Teknik analisis data menggunakan analisis dari Milles&huberman, yakni melalui tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan yang terakhir menarik kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tradisi saparan Wonolelo dilaksanakan pada bulan Safar Jum?at pertama, dengan melaksanakan tahap-tahap upacara tradisi, yakni diawali dengan tahlilan, penyerahan pusaka Ki Ageng Wonolelo, tahap pembacaan riwayat Ki Ageng, tabur bunga, pengembalian pusaka Ki Ageng, penyebaran apem dan diakhiri dengan wugon. Faktor-faktor yang mendorong masyarakat berpartisipasi dalam tradisi ini yakni karena masih ada ikatan saudara, peduli dengan lingkungan dan tradisi, ingin mendapatkan berkah dari tradisi saparan, wisata religi dan sebagai hiburan. Bentuk-bentuk partisipasi yang dilakukan masyarakat yakni di antaranya dengan menyumbang uang, materi, tenaga, ide/gagasan, ikut meramaikan perayaan tradisi saparan Ki Ageng Wonolelo dan juga masyarakat ikut melestarikan tradisi tesebut. Kata kunci: partisipasi, upacara tradisi saparan Ki Ageng Wonolelo, Pondok Wonolelo Widodomartani. Y1 - 2013/// UR - http://eprints.uny.ac.id/18093/ M1 - skripsi ID - UNY18093 TI - PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PERAYAAN UPACARA TRADISI SAPARAN KI AGENG WONOLELO DI DESA PONDOK WONOLELO WIDODOMARTANI NGEMPLAK SLEMAN YOGYAKARTA AV - public ER -