%L UNY18087 %A . Suswanti %X Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Potensi fisik Karangasri (2) Potensi non fisik Karangasri (3) Upaya pengembangan Karangasri yang mungkin dapat dilakukan oleh pengelola dan masyarakat (4) Prospek Karangasri ke depan (5) Besarnya dukungan Karangasri terhadap Desa Wisata Srowolan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini berupa: faktor fisik yaitu seluruh wilayah lahan serta unsur fisik geografi yang terdapat di kawasan Karangasri sedangkan faktor non fisik meliputi masyarakat, pengelola, dan wisatawan. Seluruh faktor fisik dijadikan sebagai subyek penelitian, sedangkan faktor non fisik menggunakan sampling. Sampel wisatawan sebanyak 100 orang, masyarakat 48 orang, dan pengelola 12 orang. Teknik sampling yang digunakan untuk wisatawan adalah incidental sampling sedangkan masyarakat dan pengelola menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dokumentasi, dan wawancara terstuktur. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis SWOT dan analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Potensi fisik di Karangasri berupa kondisi hidrologis, aksesibilitas, ketersediaan sarana dan prasarana kepariwisataan, dan penggunaan lahan mendukung aktivitas kepariwisataan (2) Potensi non fisik di Karangasri yang berupa tanggapan wisatawan, tanggapan masyarakat Dusun Karanggeneng, dan tanggapan pengelola Karangasri mendukung aktivitas kepariwisataan (3) Upaya pengembangan terbaik Karangasri untuk masa yang akan datang adalah perlu adanya kerjasama dengan objek wisata lain yang memiliki kesamaan atraksi dengan skor SWOT 2,78 (4) Prospek Karangasri sendiri di masa yang akan datang bagus karena terjadi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan dari tahun 2011-2012 sebanyak 80,85 persen sedangkan prospek Karangasri dalam memberikan dukungan terhadap Desa Wisata Srowolan adalah kurang mendukung karena besarnya dukungan yang kecil. (5) Besarnya dukungan terhadap Desa Wisata Srowolan dari segi jumlah kunjungan wisatawan yang berkunjung di Karangasri pada tahun 2011 sebesar 44,71 persen dan tahun 2012 sebesar 45,39 persen yang berarti besar dukungannya kecil yang dipengaruhi juga oleh faktor kesamaan atraksi wisata dengan objek wisata yang memiliki kesamaan atraksi yang lokasinya saling berdekatan, faktor promosi yang dilakukan oleh pengelola, dan faktor variasi jenis kegiatan yang sering dilakukan oleh wisatawan. Kata Kunci: Prospek, Potensi, Karangasri %I Fakultas Ilmu Sosial %D 2013 %T PROSPEK KARANGASRI SEBAGAI PENDUKUNG DESA WISATA SROWOLAN DAN KEMUNGKINAN UPAYA PENGEMBANGANNYA DI DUSUN KARANGGENENG DESA PURWOBINANGUN KECAMATAN PAKEM KABUPATEN SLEMAN