%0 Thesis %9 S2 %A Riyadi, Slamet %B Program Pascasarjana %D 2014 %F UNY:12474 %I UNY %K Multimedia, Pembelajaran Matematika berbasis Komputer %T Pengembangan Multimedia Pembelajaran Matematika Kelas VIII SMP Berbasis Komputer %U http://eprints.uny.ac.id/12474/ %X Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan multimedia pembelajaran matematika yang layak dan efektif untuk pembelajaran di SMP, ditinjau dari aspek pembelajaran, aspek materi, aspek media dan persentase siswa yang mencapai ketuntasan belajar setelah menggunakan produk multimedia pembelajaran hasil pengembangan. Pengembangan multimedia pembelajaran matematika ini dilakukan melalui enam tahap, yaitu desain materi, desain software, produksi, evaluasi, uji coba, dan implementasi. Tahap desain materi meliputi menganalisis kebutuhan siswa, memilih dan menetapkan materi pokok yang akan dikembangkan, dan mengembangkan alat evaluasi. Tahap desain software meliputi pembuatan flowchart dan storyboard. Tahap produksi meliputi pengemasan produk awal ke dalam bentuk CD. Tahap evaluasi meliputi pengujian jalannya tombol dan animasi produk yang dikembangkan. Tahap uji coba terdiri atas validasi oleh ahli materi dan ahli media, dan uji lapangan yang meliputi: uji coba kelompok kecil, dan uji coba kelompok besar. Tahap implementasi berupa penerapan dan penyebarluasan produk yang sudah direvisi ke pengguna. Subjek uji coba dalam penelitian ini berjumlah 41 siswa, yang terdiri dari lima orang siswa untuk uji coba kelompok kecil, dan 36 orang siswa untuk uji coba kelompok besar pada kelas eksperimen dan 35 orang siswa pada kelas kontrol. Data hasil uji coba dikumpulkan menggunakan kuesioner dan tes, dan dianalisis dengan statistik deskriptif. Hasil uji coba digunakan untuk memperbaiki multimedia pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk multimedia pembelajaran hasil pengembangan termasuk dalam kategori “Baik”, ditinjau dari aspek materi dengan skor rata-rata 3,99, aspek pembelajaran dengan skor rata-rata 4,04, dan aspek media dengan skor rata-rata 3,96. Persentase siswa yang mencapai ketuntasan belajar setelah menggunakan multimedia pembelajaran hasil pengembangan lebih tinggi 26,51% dari pada pembelajaran konvensional