TY - JOUR N2 - Pada model persediaan terdapat serangkaian kebijakan memonitor tingkat persediaan, menentukan persediaan pengaman, kapan persediaan harus diisi, dan berapa besar pesanan harus dilakukan, kebijakan-kebijakan tersebut dipengaruhi oleh beberapa kendala antara lain kapasitas gudang dan modal, adanya unsur ketidakpastian (probabilistik) dalam permintaan (demand) atau waktu tunggu (lead time), serta akibat dari barang pesanan konsumen yang tidak tersedia (out of stock) yaitu terjadinya kasus backorder dan lost sales. Untuk mendapatkan kuantitas pemesanan dan titik pesan kembali yang optimal dengan kendala batasan kapasitas gudang dan modal pada kasus backorder dan lost sales adalah dengan menggunakan metode pengali Lagrange dan metode Newton-Raphson. Hasil penelitian adalah suatu rumus untuk menentukan kuantitas pemesanan barang yang optimal dan rumus untuk menentukan titik pesan kembali dengan batasan kapasitas gudang dan modal pada kasus backorder dan lost sales. Kata kunci: backorder, lost sales, metode pengali Lagrange, metode Newton-Raphson UR - http://fmipa.uny.ac.id AV - public SN - 978-979-99314-2-9 TI - Model Persediaan dengan Batasan Kapasitas Gudang dan Modal pada Kasus Backorder dan Lost Sales A1 - Valeriana, Lukitosari JF - Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA 2007 ID - UNY12044 Y1 - 2007/08// KW - backorder KW - lost sales KW - metode pengali Lagrange KW - metode Newton-Raphson PB - Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNY ER -